Kantor Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa digeledah oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Kamis (21/12/2022). Apa yang menjadi alasan kantor Gubernur Jawa Timur tersebut digeledah oleh KPK?
Penggeledahan kantor Khofifah Indar Parawansa merupakan buntut dari Operasi Tangkap Tangan (OTT) KPK terhadap Wakil Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Jawa Timur, Sahat Tua Simanjuntak, yang berlangsung pada Desember (14/12/2022) lalu.
Baca Juga: Alasan di Balik Anies Baswedan Disebut Antitesis Jokowi
Berdasarkan informasi dari sejumlah sumber berbeda yang dilansir pada Jumat (23/12/2022), Sahat Tua Simanjuntak diduga melakukan korupsi berupa suap dalam pengelolaan dana hibah provinsi Jawa Timur. Dirinya juga ditangkap bersama dengan sejumlah tersangka lain.
Diduga Sahat Tua Simanjuntak mendapatkan komisi sekitar Rp. 1 miliar dari dana hibah tersebut. Dalam beberapa minggu ke depan pasca artikel ini dipublikasikan, Sahat Tua Simanjuntak akan diresmikan berada di balik jeruji besi.
Baca Juga: Profil Surya Paloh, Ketum Partai NasDem Mantan Loyalis Partai Golkar
Akibat dari OTT tersebut, kantor Gubernur Khofifah Indar Parawansa diperiksa oleh KPK. Dan tidak hanya dia saja yang juga diperiksa. Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Dardak juga menjadi sasaran pemeriksaan KPK dengan tuduhan serupa.
Khazanah Islam: Pujian untuk Ambisi Berkelanjutan, Warta Ekonomi Gelar Indonesia Most Visionary Companies Awards 2024
