Kontroversi Dokter Tifa adalah sesuatu yang menjadi sajian bagi warganet. Dalam waktu ke waktu, Dokter Tifa kerap melontarkan pernyataan yang bersifat kontroversial dan menuai reaksi, umumnya reaksi negatif, dari warganet di media sosial.
Dokter Tifa sendiri pada dasarnya merupakan dokter neurologi. Dirinya bahkan tercatat merupakan lulusan Sekolah Kesehatan dari 2 universitas ternama di Indonesia, yakni Universitas Indonesia (UI) dan Universitas Gadjah Mada (UGM).
Baca Juga: Profil Dokter Tifa, Dokter Neurologi Yang Rajin Ngobrol Soal Politik
Namun, di media sosial, Dokter Tifa gemar membahas isu terkini di Indonesia, mulai dari hukum, ekonomi dan yang cukup sering, politik. Tetapi, seringkali pernyataan Dokter Tifa di media sosial menyebabkan kontroversi dan tidak jarang dirinya dikecam publik karena pernyataannya tersebut.
Di bawah ini, akan ada penjelasan mengenai kontroversi yang dilakukan oleh Dokter Tifa yang sempat menghebohkan jagad maya, dilansir dari Suara.com dan Kontenjatim pada Jumat (23/12/2022):
Baca Juga: 5 Manfaat Siwak Bagi Mulut Manusia. Apa Saja?
Kontroversi Dokter Tifa
1. Kelangkaan Minyak Goreng Adalah Anugerah
Di saat warga Indonesia mengalami krisis minyak goreng, Dokter Tifa justru mengungkapkan bahwa ini merupakan anugerah bagi negara ini. Kelangkaan minyak goreng, menurutnya bisa meningkatkan kesehatan masyarakat dan mengurangi konsumsi minyak. Terlebih, Dokter Tifa menjelaskan bahwa nenek moyang Indonesia tidak memakai minyak untuk memasak.
Khazanah Islam: Pujian untuk Ambisi Berkelanjutan, Warta Ekonomi Gelar Indonesia Most Visionary Companies Awards 2024