Emha Ainun Nadjib atau Cak Nun merupakan sosok yang begitu dibanggakan oleh masyarakat Jawa Timur. Sebagai sosok muslim, dirinya dikenal dengan kecerdasannya dan kewibawaannya ketika menyampaikan pengetahuan maupun pendapat terkait berbagai macam hal.
Meskipun begitu, pria yang lahir di Kabupaten Jombang pada 27 Mei 1953 ini lebih dikenal dalam mengajarkan hal-hal berbau Agama Islam, khususnya di kanal YouTube pribadinya. Padahal, pengetahuan Cak Nun jauh lebih luas dari itu.
Baca Juga: Hubungan Baik Indonesia dengan UEA di Balik Kehadiran Putra MBZ dalam Pernikahan Kaesang-Erina
Mengutip sejumlah sumber berbeda pada Senin (12/12/2022), Cak Nun sendiri memahami sejumlah topik berkaitan dengan filsafat, kesehatan, pendidikan, ekonomi, sastra dan politik.
Dirinya juga tidak segan untuk melontarkan kritik terhadap pemerintah jika dirasa ada yang kurang pas. Seperti di era reformasi misalnya, di mana sosok Cak Nun merupakan orang yang cukup vokal dalam mengkritik Presiden Soeharto dan kebijakan pemerintahannya.
Baca Juga: Profil Khaled bin Mohamed bin Zayed Al Nahyan, Pangeran UEA Yang Hadiri Pernikahan Kaesang-Erina
Opini, kritik, maupun ilmu yang dia sampaikan bisa melalui sejumlah media berbeda, mulai dari media literatur seperti puisi, cerpen atau opini, media seni seperti musik, film dan drama, media konvensional melalui televisi, talkshow atau siaran radio serta media digital seperti kanal YouTube pribadinya.
Khazanah Islam: Masuk Daftar Nominator Warisan Budaya Tak Benda, Reog Ponorogo Segera Diakui UNESCO