Proses pencarian Emmeril Kahn Mumtadz atau Eril yang terseret arus Sungai Aare akhirnya menemui titik terang.
Eril ditemukan dalam keadaan tak bernyawa di Bendungan Engehalde Kota Bern pada Rabu (08/06/2022) sekitar pukul 06.50 pagi waktu setempat.
Sempat beredar kabar bahwa yang menemukan Eril pertama kali di Bendungan Engehalde itu seorang polisi maritim di Swiss.
Namun pada kenyataannya ada sedikit kekeliruan, sebab orang yang menemukan jenazah Eril pertama kali bukanlah seorang polisi.
Hal itu terlihat dari unggahan akun Instagram Ridwan Kamil yang mengungkap siapa sosok pertama yang menemukan jenazah anaknya.
Dalam unggahan itu, Ridwan Kamil mengungkapkan bahwa orang yang menemukan jenazah Eril pertama kali adalah seorang guru SD bernama Geraldine Beldi.
Baca Juga: Menang Telak! Hotman Paris Bongkar Borok Dua Pengacara Iqlima Kim, Salah Satunya Gunakan Ijazah Palsu untuk Praktek
Menurut Ridwan Kamil, jenazah Eril ditemukan saat guru SD tersebut tengah berjalan kaki menuju tempatnya mengajar.
"MRS. GERALDINE BELDI namanya. Seorang guru SD yang menemukan jenazah Eril di Sungai Aare, saat ia sedang berjalan pagi menuju tempatnya mengajar," tulis Ridwan Kamil, dikutip Konten Jatim dari Instagram @ridwankamil, Sabtu (11/06/2022).
Saat menemukan jenazah Eril, sang guru SD itu pun langsung menelpon pihak kepolisian untuk ditindaklanjuti.
Pasca kejadian itu, Ridwan Kamil pun mengaku langsung menginstruksikan tim yang berada di Kota Bern untuk mencari guru SD tersebut.
Ia mengaku bahwa tujuan mencari sang guru SD tak lain karena ingin mengucapkan rasa terima kasihnya secara langsung.
Beruntung Ridwan Kamil pun bisa bertemu guru SD yang menemukan jenazah Eril pertama kali dan ia pun langsung mengucapkan rasa terima kasihnya.
"Mohon Carikan ibu guru itu, itu arahan saya ke tim di Bern. Saya berkewajiban menghaturkan terima kasih, sebelum pulang ke tanah air," terangnya.
Baca Juga: Sudah Sembuh Dari Santet, Iqlima Kim Siap Hadapi Hotman Paris di Meja Hijau
"Alhamdulillah, menunggu selesai ia mengajar, jam 11 tadi kami bertemu dan saya haturkan rasa terima kasih saya," pungkasnya.
Sebelumnya, Eril dinyatakan hilang usai terseret arus ketika berenang di Sungai Aare Swis dua pekan lalu.
Proses pencarian dengan berbagai metode pun dilakukan pihak kepolisian setempat, namun dalam sepekan Eril tak kunjung ditemukan hingga status orang hilang diubah menjadi tenggelam.
Kini dua pekan berlalu, Eril pun ditemukan di Bendungan Engehalde. Dan rencananya hari ini akan dibawa pulang ke tanah air.
Khazanah Islam: Pujian untuk Ambisi Berkelanjutan, Warta Ekonomi Gelar Indonesia Most Visionary Companies Awards 2024