Provinsi Jawa Timur memiliki keragaman budaya yang tersebar di berbagai wilayah. Mulai dari upacara adat, makanan, alat musik sampai pakaian adat, hal-hal tersebut sudah menjadi identitas Provinsi Jawa Timur.
Pakaian adat khas Provinsi Jawa Timur adalah salah satu hal yang cukup menarik perhatian banyak orang karena berbagai macam alasan, mulai dari corak dan motif sampai sejarahnya.
Baca Juga: Calon Mahasiswa Simak! Inilah Daftar PTN di Jawa Timur
Terlebih, ada beberapa pakaian adat ini yang bisa dipakai kapan saja dan di mana saja tanpa perlu menunggu acara khusus, sehingga popularitasnya semakin meningkat di kalangan masyarakat luas.
Mengutip dari berbagai sumber, di bawah ini akan ada informasi mengenai pakaian adat Provinsi Jawa Timur, meliputi sejumlah informasi terkait motif, makna, waktu pemakaian dan sejarah.
Baca Juga: Selain Gunung Semeru, Berikut Daftar Gunung Api di Jawa Timur
Pakaian Adat Khas Provinsi Jawa Timur
1. Odheng
Odheng mengacu kepada semacam ikat kepala yang biasa dipakai oleh pria dan memiliki motif batik. Terdapat setidaknya 2 jenis odheng, yaitu odheng santapan dan odheng tapoghan. Masing-masing odheng mempunyai motif yang berbeda dan digunakan dalam berbagai kesempatan berbeda.
Khazanah Islam: Masuk Daftar Nominator Warisan Budaya Tak Benda, Reog Ponorogo Segera Diakui UNESCO