Apa Saja Sih Core Values BUMN? Simak Penjelasan Berikut!

Konten Jatim, Depok -

Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) mengumumkan adanya Rekruitmen Bersama BUMN Batch 2 yang akan dilaksanakan menjelang akhir tahun 2022. Ini merupakan kesempatan besar bagi orang-orang yang ingin mencari pekerjaan baru untuk tahun 2023 mendatang.

Pemahaman mengenai BUMN itu sangat penting jika seseorang memang ingin menjadi bagian dari salah satu perusahaan BUMN. Beberapa hal yang perlu dipelajari diantaranya adalah sejarah BUMN, profil Kementerian BUMN sampai dengan core values BUMN.

Baca Juga: Calon Pelamar Simak! Ini Daftar Perusahaan BUMN untuk Rekrutmen Bersama BUMN

Menyadur situs resmi BUMN di www.bumn.go.id, core values BUMN ini pada dasarnya merupakan nilai atau kode etik serta merupakan sesuatu yang wajib dimiliki oleh setiap pegawai BUMN. Keberadaan core value ini menjadi pedoman bagi mereka yang bekerja di perusahaan BUMN.

Ada 6 core values BUMN yang jika disingkat akan membentuk akronim "AKHLAK". Core value yang dimaksud di sini adalah Amanah, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif, dan Kolaboratif. Berikut penjabaran dari AKHLAK.

Baca Juga: Calon Pegawai BUMN Wajib Tahu Seluk Beluk Kementerian BUMN!

Amanah

• Melaksanakan tugas dan tanggung jawab sebagai ASN Kementerian BUMN sesuai ketentuan dan peraturan perundang-undangan yang berlaku;
• Bertanggung jawab atas pelaksanaan tugas, keputusan, dan tindakan yang dilakukan;
• Konsisten menepati janji dan menjaga komitmen/kepercayaan dalam melaksanakan tugas dan tindakan;
• Berpegang teguh kepada nilai moral dan etika dalam melaksanakan tugas dan tindakan yang dilakukan;
• Berbicara dan bertindak secara jujur dan pantas sesuai dengan fakta dan kebenaran sebagaimana ketentuan yang berlaku;
• Menyampaikan pendapat dan gagasan baik lisan, tertulis, ataupun melalui media sosial dengan cara-cara yang baik sesuai dengan peraturan perundang-undangan, moral, dan etika;
• Memegang teguh sumpah jabatan ASN Kementerian BUMN; dan
• Menghindari konflik kepentingan pribadi, kelompok, maupun golongan;

View this post on Instagram

A post shared by Forum Human Capital Indonesia (@fhci.bumn)

Kompeten

• Menyelesaikan tugas yang diberikan dengan kualitas terbaik;
• Berpikir kreatif untuk menyelesaikan permasalahan dengan memperhatikan ketentuan peraturan perundang-undangan, moral, dan etika yang berlaku;
• Disiplin dalam memanfaatkan waktu kerja untuk melaksanakan kegiatan yang produktif;
• Peduli dan berkomitmen membantu orang lain belajar;
• Menjadi teladan sesuai bidang keahlian yang dimiliki;
• Meningkatkan kecakapan dan kemampuan kompetensi untuk melaksanakan tugas yang diberikan; dan
• Meningkatkan kompetensi diri untuk menjawab tantangan yang selalu berubah.

Harmonis

• Menghormati dan menghargai setiap orang apapun latar belakangnya;
• Menciptakan lingkungan kerja yang kondusif melalui sikap kooperatif dan komunikatif dengan sesama rekan kerja dalam pelaksanaan tugas;
• Tidak melakukan tindakan yang dapat menimbulkan terjadinya konflik yang mengarah pada perpecahan persatuan dan kesatuan bangsa;
• Saling tolong gemar menolong serta memiliki rasa peduli dan empati terhadap rekan kerja dan lingkungan masyarakat sekitar;
• Tidak memaksakan pendapat dan menghargai perbedaan pendapat dan gagasan orang lain;
• Bersedia berbagi solusi, informasi dan/atau data sesuai kewenangan untuk menyelesaikan masalah yang terkait dengan pekerjaan; dan
• Berperilaku dan berpenampilan sesuai dengan ketentuan dan standar etika yang berlaku.

Baca Juga: Profil Erick Thohir, Menteri BUMN Yang Pernah Punya Inter Milan

Loyal

• Rela berkorban dan setia untuk kepentingan bangsa dan negara;
• Setia dan patuh pada institusi Kementerian BUMN sesuai dengan peraturan perundang-undangan serta norma-norma yang berlaku;
• Menjaga citra, harkat, dan martabat diri sendiri, sesama rekan kerja, pimpinan, Kementerian BUMN, bangsa dan negara; dan
• Menyelesaikan tugas dan tanggung jawab dengan penuh integritas, komitmen, dan dedikasi;

Adaptif

• Senantiasa berinovasi agar cepat menyesuaikan diri terhadap perubahan lingkungan kerja;
• Antusias dan proaktif menyesuaikan diri dan mencari solusi terhadap setiap perubahan dan hal-hal yang baru;
• Terbuka terhadap kreativitas/gagasan/pendapat yang bernilai tambah bagi kemajuan organisasi;
• Proaktif mencari peluang melakukan perbaikan mengikuti perkembangan teknologi, informasi, dan pengetahuan baru;

Baca Juga: Profil Anies Baswedan, Sosok Yang Erat Dikaitkan dengan Aksi 212

Kolaboratif

• Bekerja sama dan bersinergi dengan sesama rekan kerja, antar unit kerja, kementerian/lembaga lain, BUMN, dan/atau masyarakat sekitar;
• Pemanfaatan bersama berbagai sumber daya untuk pencapaian tujuan bersama; dan
• Terbuka dan bersedia memberikan kesempatan kepada rekan kerja dan berbagai pihak untuk memberikan kontribusi dalam rangka menciptakan dan meningkatkan nilai tambah bersama.

Baca Juga: Kontroversi Musni Umar, Mulai dari Sebut 'Jembut Anies' Sampai Ijazah Palsu

Khazanah Islam: Awas! Ini Sederet Posisi Seks yang Dilarang dalam Islam, tapi Nomor 2 Sering Dilakukan