Perhelatan Formula E seri Jakarta ePrix akhir pekan lalu masih menyisakan cerita, salah satunya kesempatan langka yang didapat ketua panitia acara, Ahmad Sahroni.
Ahmad Sahroni ternyata sempat diberi kesempatan menjajal mobil balap Formula E mengitari Jakarta International ePrix Circuit, Ancol.
Informasi itu disampaikan Vice President Communication Formula E Jakarta, Iman Sjafei.
"Emang nasib si mantan sopir. Jadi orang Indonesia pertama yang bisa nyetir mobil balap Formula E. Mayan 2 lap muter," tulis Iman di akun twittrrnya, Kamis (9/6/2022).
Informasi yang disampaikan Iman itu sebenarnya keliru. Karena sudah ada orang Indonesia lain yang pernah menjajal mobil balap Formul E.
Dia adalah Rio Haryanto, pembalap Indonesia pertama yang pernah turun di Formula 1 dan hingga kini jadi satu-satunya orang Indonesia yang punya "SIM" tampil di F1.
Orang Indonesia pertama yang bisa nyetir mobil Formula E adalah Rio Haryanto.https://t.co/WCZ6XC8c1G
— Chandra Dwi (@ChandraDwi10) June 9, 2022
Rio diketahui pernah menjajal mobil Formula E di Sirkuit Ricardo Tormo, Valencia, beberapa tahun lalu.
Namun, terlepas bahwa Sahroni bukan orang Indonesia pertama yang menjajal mobil Formula E, kesempatan yang diberikan kepadanya itu terbilang langka karena tidak semua orang bisa.
Lewat twitnya, Iman menyebut Sahroni diberi kesempatan karena punya pengalaman jadi pembalap di ajang amatir.
Sahroni pernah mengikuti ajang Ferrari Challange. Dia juga pernah menjajal mobil balap single seater, Formula F3000.
"Ya tentu syaratnya ga sembarangan. Bukan hanya sebatas ketua panitia," ujar Iman.
Sebagai informasi, kesempatan yang diberikan pada Sahroni ini berbeda dari yang didapat Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
Anies juga sempat diberi kesempatan mengitari sirkuit dengan mobil balap di sela-sela perhelatan Jakarta e-Prix. Namun, Anies menaiki mobil safety car.
Selain itu, Anies juga hanya jadi penumpang dan tidak menjadi pengemudi.
Perhalatan Jakarta ePrix untuk pertama kalinya berjalan sukses. Balapan dimenangi pembalap tim Jaguar asal Selandia Baru, Mitch Evans.
Khazanah Islam: Pujian untuk Ambisi Berkelanjutan, Warta Ekonomi Gelar Indonesia Most Visionary Companies Awards 2024