Mantan Sekretaris BUMN Muhammad Said Didu membandingkan aura yang nampak dari Presiden Joko Widodo atau Jokowi, saat orang nomor satu itu di hadapan para relawan, serta saat dia berada di dalam partainya, PDI Perjuangan (PDIP).
Pria berusia 60 tahun itu menilai, bahwa Jokowi auranya sangat keluar saat berada di depan massa pendukungnya, namun saat di dalam partainya justru aura itu tidak muncul.
Pernyataan ini Didu sampaikan di acara Catatan Demokrasi yang tayang di salah satu televisi swasta, pada Selasa (29/11).
"Saya melihat Pak Jokowi ini keluar semua auranya kalau di depan relawan, tapi kalau di dalam partainya keliatannya nggak keluar gitu lho," ujar Said Didu dalam acara tersebut.
Oleh karena itu, Didu tidak heran kalau Jokowi kerap membuat banyak acara relawan.
"Sehingga saya tidak menaruh rasa salah kalau Pak Jokowi itu membikin banyak acara relawan," lanjutnya lagi.
#CatatanDemokrasi #tvOne >> “Relawan Jokowi Kumpul di GBK, Kenapa PDIP yang Marah?” pic.twitter.com/qJJsnyXeIB
— CATATAN DEMOKRASI (@CttnDmkrs) November 29, 2022
Didu menganggap, bahwa Jokowi kerap menggelar pertemuan relawan dikarenakan adanya hasrat yang tidak bisa disalurkan di dalam partainya.
"Beliau bikin berkali-kali kok, bukan sekali. Nah, jadi, mungkin, saya katakan, saya ulangi lagi, sepertinya ada hasrat Pak Jokowi tidak bisa tersalurkan di partainya," tuturnya.
Baca Juga: Enggak Main-main! Ternyata Segini Besarnya Uang yang Diminta si Pelaku Dhio kepada Ibunya Tiap Bulan
Seperti diketahui, sebelumnya Jokowi menggelar acara relawan bertajuk Gerakan Nusantara Bersatu di Gelora Bung Karno (GBK) pada Sabtu (26/11) lalu.
Acara tersebut diikuti kurang lebih 150 ribu peserta.
Para pesertanya mengenakan pakaian serba putih, layaknya ingin menghadiri pengajian.
Khazanah Islam: Awas! Ini Sederet Posisi Seks yang Dilarang dalam Islam, tapi Nomor 2 Sering Dilakukan