Pakar ekonomi Rizal Ramli turut menyoroti sikap Presiden Joko Widodo atau Jokowi yang belakangan ini memang kerap memberikan endorse untuk menyerukan memilih calon presiden (capres) tertentu untuk Pilpres 2024.
Rizal berpendapat, sikap Jokowi tersebut menandakan adanya kepanikan dan ketakutan luar biasa akan sosok yang selanjutnya bakal terpilih untuk menggantikannya itu.
Mengenai ketakutan pemimpin berikutnya tidak bisa melanjutkan program Jokowi, menurut Rizal, itu tidak cukup masuk akal karena program-program yang ditinggalkannya pun amburadul dan meninggalkan utang yang luar biasa besar.
Ia juga menyebut, di masa Jokowi ini praktik korupsi kolusi nepotisme (KKN) juga semakin meluas.
Tidak hanya itu, Rizal juga menilai pemerintahan Jokowi ini semakin otoriter.
"Kenapa Mas Jokowi panik & takut banget tidak berkuasa lagi ya ? Klo alasan nya mau melanjutkan program, wong program2nya amburadul, tinggalkan utang luar biasa, KKN semakin meluas & semakin otoriter. Kenapa takut banget - karena banyak KKN & potensi masalah hukum paska-jatuh ?" tulisnya di akun @RamliRizal pada Senin (28/11).
Kenapa Mas Jokowi panik & takut banget tidak berkuasa lagi ya ? Klo alasan nya mau melanjutkan program, wong program2nya amburadul, tinggalkan utang luar biasa, KKN semakin meluas & semakin otoriter. Kenapa takut banget - karena banyak KKN & potensi masalah hukum paska-jatuh ? https://t.co/84RSZRmDYj
— Dr. Rizal Ramli (@RamliRizal) November 28, 2022
Khazanah Islam: Masuk Daftar Nominator Warisan Budaya Tak Benda, Reog Ponorogo Segera Diakui UNESCO