Seorang pengguna twitter dengan nama Rezki Achyana mengaku menjadi korban ujaran rasis saat membuat surat laporan kehilangan di Polsek Palmerah, Jakarta Barat.
Cerita tak mengenakkan yang Rezki Achyana itu alami di Polsek Palmerah ia bagikan lewat akun Twitternya, @rezkiachyana pada Kamis (24/11).
Dalam ceritanya, Rezki menuturkan bahwa ia membuat laporan di Polsek Palmerah, setelah laporan itu selesai dibuat dan suratnya telah diterima, dia lantas mengucapkan terima kasih.
Baca Juga: Terkuak, Alasan Kaesang Akan Tetap Pilih Lion Air Group Walaupun Sudah 2 Kali Dikecewakan
Alih-alih mendapatkan jawaban atau respons yang positif, oknum polisi itu justru membalasnya dengan menyiratkan hal lain.
Oknum polisi itu malah balik bertanya, "Terima kasih doang?". Rezki kemudian membalas lagi dengan sahutan, "Iya,".
Namun, hal tak terduga justru diucapkan oknum polisi itu ketika Rezki keluar ruangan. Oknum polisi itu malah mengejek bernada rasisme yang mengatakan orang Padang pelit.
"Padang! Dasar Padang! Pelit!" ujar oknum polisi itu.
Habis buat laporan kehilangan di Polsek Palmerah Jakarta Barat. Setelah suratnya gw terima, gw bilang terimakasih.
— Rezki Achyana (@rezkiachyana) November 24, 2022
Polisinya bilang: “Terimakasih doang?”
Gw jawab: “iya”
Trus gw keluar ruangan, polisinya teriakin gw. “Padang! Dasar Padang! Pelit!” pic.twitter.com/BI59UFlb9d
Khazanah Islam: Masuk Daftar Nominator Warisan Budaya Tak Benda, Reog Ponorogo Segera Diakui UNESCO