Komisaris PT Pelni Kristia Budiyarto alias Dede Budhyarto membuka borok lama PKS yang juga diduga telah memelihara buzzer sejak lama.
Tidak sekadar bicara, loyalis Jokowi itu juga menyertakan buktinya yakni screenshots berita yang terbit pada 2011 dengan judul "PKS Siapkan 500 Ribu Kader 'Kuasai' Twitter & Facebook di Indonesia".
Dalam cuitannya, Dede menyisipkan tulisan bahwa mereka sebenarnya memelihara buzzer juga, namun buzzer mereka telah kalah telak di sosial media, dan kini malah playing victim berlindung di balik partai.
Baca Juga: Fix! Prada Indra Tewas Karena Dianiaya Seniornya! Berikut Identitas 4 Pelakunya
"Kalah telak di Sosmed terkaing-kaing nuduh bojar bajer. 4 Capture berita yg menegasikan bajer sesungguhnya, cuma mrk CENGENG & Playing victim berlindung dibalik Partai & Ormas," tulisnya di akun @kangdede78 pada Rabu (23/11).
Cuitannya ini bisa dikatakan sebagai responsnya lantaran PKS kerap menyinggung untuk menertibkan buzzeRp menjelang Pilpres 2024 mendatang.
Kalah telak di Sosmed terkaing-kaing nuduh bojar bajer.????????
— Dede Budhyarto (@kangdede78) November 23, 2022
4 Capture berita yg menegasikan bajer sesungguhnya, cuma mrk CENGENG & Palying victim berlindung dibalik Partai & Ormas. pic.twitter.com/afWTRkcTDA
Khazanah Islam: Pujian untuk Ambisi Berkelanjutan, Warta Ekonomi Gelar Indonesia Most Visionary Companies Awards 2024