Menu


Waduh, Bikin Merinding! Cucu Nabi Curiga PDIP Selama Ini Dapat Suara Bayaran, Dia Curhat Susah Dapat Suara di Madura

Waduh, Bikin Merinding! Cucu Nabi Curiga PDIP Selama Ini Dapat Suara Bayaran, Dia Curhat Susah Dapat Suara di Madura

Kredit Foto: Instagram/@ laborblog.my.id

Konten Jatim, Jakarta -

Politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Trimedya Panjaitan mempertanyakan sumber dana relawan selama kontestasi politik.

Menurutnya tidak mungkin relawan bergerak kalau tidak ada dananya, oleh sebab itulah, dia tidak mencalonkan diri jadi capres karena tidak ada dana. 

Hal ini disampaikannya dalam acara Indonesia Lawyers Club (ILC) saat membahas tentang Ganjar Pranowo yang digadang-gadang layak maju jadi Capres 2024 oleh Ganjarist. 

Merespons hal tersebut, Cucu Nabi Husin Alwi Shihab menduga bahwa PDIP selama ini mendapat suara dari bayaran. 

"Pernyataan Trimedya ini dpt diduga bhw @PDI_Perjuangan selama ini dpt suaranya bayar?," ucap Husin Alwi lewat akun Twitter, dikutip Selasa, (07/06/2022).

Penyataan Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) Trimedya Panjaitan itu, kata Husin, seolah mengungkapkan bahwa orang-orang yang mendukung Jokowi juga dibayar.

Baca Juga: 2 Momen Jokowi Tak Saling Kunjung Acara dengan Puan dan Megawati, Sinyal Retak Hubungan?

"Dari pernyataan dia ini seakan orang yg memperjuangkan pak @jokowi jadi presiden jg dibayar," katanya.

Sebagai mantan calon anggota legislatif, Cucu Nabi Husin menceritakan betapa sulitnya mengumpulkan suara di Madura pada pemilu sebelumnya.

"Saya mantan caleg, dukung Jokowi, tau betul babak belurnya dilapangan waktu mencari suara di MADURA," ujarnya. 

Cuitan Cucu Nabi ini sontak mendapat beragam komentar dari warganet, apalagi mereka pendukung Jokowi.

"Trimed bisa jadi anggota DPR karena ukurannya uang, itu sama saja dia buka aib kalau selama ini semua diukur dengan uang termasuk kursi empuknya," kata @Ibnusetyopamung.

"Sekarang tidak ada yg gratis, ke toilet aja bayar 2.000 apa lg yg lain," ucap @HermanPrayitn16.

"Tuan Trimedya songong nih bahasanya. Saya rakyat miskin yang senang dengan sosok Pak ganjar pranowo, saya bersama rekan2 tidak pernah mendapatkan bayaran. Malah kami setiap ada kegiatan patungan, karena kecintaan kami terhadap sosok Pak ganjar.. Songong nih Trimedya..," ujar @TaufikH01396160.

Baca Juga: Ganjar Pranowo Sambut Warga Wadas Dengan Kawat Berduri, Ucapan 'Tuanku Rakyat Gubernur Hanya Mandat' Kembali Disorot

"Ya pasti dibayarlah para buzzarp itu. Dan sebagian dapat jatah komisaris di BUMN,"  ucap @Mader45193660. 

Diketahui dalam acara ILC tersebut, Trimedya Panjaitan mengatakan Ganjar Pranowo saat Pemilihan Gubernur periode pertama tidak mempunyai uang.

Orang yang membantu dan mendukung Ganjar pada saat itu adalah Ketua DPR RI Puan Maharani dan Taufiq Kiemas. []

Khazanah Islam: Masuk Daftar Nominator Warisan Budaya Tak Benda, Reog Ponorogo Segera Diakui UNESCO