Pakar Sosiolog Trubus Rahardiansyah memberikan pendapatnya terkait kabar tewasnya satu keluarga di Perumahan Citra Garden, Kalideres.
Menurutnya, kematian tersebut jelas bukan unsur kesengajaan seperti bunuh diri dari berbagai bukti yang ditemukan. Ia pun menduga ada keluarga lain yang sering masuk ke rumah tersebut.
Bila dugaannya benar, keluarga yang sering berkunjung bisa melakukan tindak pembunuhan.
“Saya juga melihat penyebab kematian ini karena adanya orang luar, bukan karena mati satu-satu. Justru ini ada orang luar yang melakukan perencanaan,” jelas Trubus dilansir dari tvOne pada Rabu (16/11/2022).
Trubus juga menyinggung penggunaan ponsel yang perlu ditelusuri oleh pihak kepolisian. Ponsel sendiri dapat menjadi salah satu pembuktian adanya unsur orang luar yang masuk ke dalam.
Namun, menelisik pada pernyataan pihak keluarga korban, satu keluarga tersebut diketahui mengasingkan diri dari keluarga besar.
Salah satu korban yang merupakan kepala keluarga (RG) terakhir bercengkerama dengan kerabat lainnya sekitar 5 tahun lalu. Komunikasi terakhirnya itu merupakan panggilan telepon dari RG untuk sekadar mengucapkan ulang tahun.
Sebagai informasi, ada empat orang yang ditemukan tewas dalam rumah tersebut. Keempat orang itu memang memiliki hubungan keluarga dan terdiri dari Ibu, Ayah, Anak, serta Adik dari Ayah.
Diketahui identitas keempat korban adalah RG (71), RN (68), DF (42) dan BG (69). Keempatnya ditemukan tewas di rumahnya sendiri pada Kamis (10/11/2022).
Kematian para korban ini diketahui setelah beberapa warga melapor kepada Ketua RT setempat karena tercium bau busuk.
Khazanah Islam: Pujian untuk Ambisi Berkelanjutan, Warta Ekonomi Gelar Indonesia Most Visionary Companies Awards 2024
