Menu


Seperti Inilah Ekspresi Putri Candrawathi Jelang Detik-detik Kematian Brigadir J

Seperti Inilah Ekspresi Putri Candrawathi Jelang Detik-detik Kematian Brigadir J

Kredit Foto: Tangkapan Layar KompasTV

Ferdy Sambo Tak PCR di Hari Kejadian

Nevi mengaku datang ke rumah pribadi Ferdy Sambo pada 8 Juli 2022 atau sebelum Yosua tewas ditembak. Hari itu, kata Nevi, ada empat orang yang menjalani pemeriksaan swab, yakni Yosua, Putri Candrawathi, Bharada E atau Richard Eliezer, dan Susi -- pekerja rumah tangga (PRT).

"Siapa saja yang saudara swab?" tanya majelis hakim.

"Ada empat orang, Ibu Putri, Susi, Bapak Richard Eliezer dan Yosua," jawab Nevi.

Baca Juga: Pengakuan Perdana dari Sopir yang Angkut Mayat Brigadir J di Kediaman Ferdy Sambo, Rupanya Ada...

Nevi saat itu tiba pukul 15.25 WIB di rumah Ferdy Sambo yang berada di Jalan Saguling, Jakarta Selatan. Dia mengatakan, tes swab selesai sekitar pukul 15.50 WIB dan dirinya langsung pulang.

Tidak hanya itu, Nevi mengatakan bahwa Ferdy Sambo tak ikut swab pada hari itu

"Siapa duluan?" tanya hakim.

"Bu Putri, Susi, Yosua, terakhir Richard," jawab Nevi.

"Ada FS ikut?" tanya hakim.

"Tidak," ujar Nevi.

Baca Juga: Terungkap! Begini Penampakan Brigadir J Saat Tewas Ditembak Oleh Ferdy Sambo di Lokasi Kompleks Polri Duren Tiga

Sementara itu, saksi bernama Ishbah Azka Tilawah mengaku melakuan tes PCR terhadap Ferdy Sambo dan ajudannya, Daden Miftahul Haq pada 7 Juli 2022. Saat itu, tes berlangsung di Mabes Polri.

"Tanggal 7 siapa saja?" tanya hakim.

"Bapak FS sama bapak Daden," jawab Ishbah.

Khazanah Islam: Pujian untuk Ambisi Berkelanjutan, Warta Ekonomi Gelar Indonesia Most Visionary Companies Awards 2024

Tampilkan Semua Halaman

Artikel ini merupakan kerja sama sindikasi konten antara Konten Jatim dengan Suara.com.