Menu


Kunjungan Wisatawan ke Pesisir Trenggalek Naik Signifikan Usai Dibukanya JLS

Kunjungan Wisatawan ke Pesisir Trenggalek Naik Signifikan Usai Dibukanya JLS

Kredit Foto: Google Maps/Agus R1Y4NT0

Konten Jatim, Surabaya -

Pemerintah Kabupaten Trenggalek mengatakan pembukaan jalur lintas selatan (JLS) yang menghubungkan Kabupaten Tulungagung berkontribusi mendongkrak angka kunjungan wisata.

Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Trenggalek Sunyoto menyatakan bahwa daerah pesisir selatan, mengalami kenaikan jumlah wisatawan pada 2023 secara signifikan dibandingkan pada 2022. 

"Faktanya, angka kunjungan wisatawan ke Trenggalek selama kurun 2023 hampir mencapai satu juta orang tepatnya sebanyak 928 pengunjung. Angka ini naik signifikan dibanding 2022 yang hanya mencatatkan angka kunjungan wisata 550 orang," kata Sunyoto, seperti dikutip dari Antara.

Menurut dia, peningkatan kunjungan wisatawan itu salah satunya dampak pembukaan JLS via Tulungagung–Trenggalek yang saat ini bisa diakses untuk umum.

"Alhamdulillah, didukung juga dengan cuaca yang cerah sehingga wisatawan tidak berpikir dua kali untuk berwisata ke pantai," katanya.

Sementara untuk destinasi wisata yang menjadi unggulan diantaranya adalah Pantai Mutiara, Karanggongso, Prigi hingga Pantai Cengkrong.

Tingginya kunjungan wisatawan itu berdampak pada peningkatan pendapatan asli daerah Pemkab Trenggalek.

"Tahun 2023 ini target PAD Rp7,7 miliar. Pada akhir tahun kemarin sudah terealisasi Rp8,2 miliar atau tercapai 107 persen melampaui target," ujarnya.

Sunyoto mengaku cukup optimistis capaian itu bisa lebih ditingkatkan lagi, sebab masih banyak destinasi wisata anyar dan viral di Bumi Menak Sopal, seperti misalnya Pantai Pelang, Pantai Taman Kili-kili hingga Pantai Kuyon di Kecamatan Panggul.

Objek wisata itu belum termasuk destinasi wisata pantai unggulan yang ada di Kecamatan Munjungan.

"Seperti misalnya Pantai Kebo, Pantai Rajaan di Kecamatan Munjungan, ini banyak yang belum dieksplor. Kalau JLS sudah tersambung sepenuhnya tentu angka kunjungan wisata akan naik lagi," ucapnya.

Sementara untuk data kunjungan libur Natal dan tahun baru, Pantai Karanggongso menempati urutan pertama. Dari catatan pariwisata, Pantai Karanggongso dikunjungi sebanyak 58.165 wisatawan.

Padahal tahun lalu di momentum yang sama kunjungan di pantai itu hanya sebanyak 7.584 pengunjung. Dengan kata lain, kunjungan wisatawan di tahun ini meningkat 666,94 persen dibandingkan tahun lalu.

"Mayoritas wisatawan berasal dari luar Trenggalek, dari kabupaten/kota di Jatim," kata dia.

Kenaikan itu tidak lepas dari keberadaan JLS ditunjang kondisi cuaca yang bersahabat. Sunyoto mengatakan telah memprediksi akan potensi kenaikan kunjungan wisatawan itu.

Untuk itu, dalam momentum libur Natal dan tahun baru kemarin pihaknya menyediakan sejumlah lapisan pengamanan untuk mengantisipasi insiden di tempat wisata.

“Kami menambah personel lifeguard di Pantai Prigi dan Pantai Karanggongso. Papan dan tanda peringatan juga kami tambah," tuturnya.

Khazanah Islam: Pujian untuk Ambisi Berkelanjutan, Warta Ekonomi Gelar Indonesia Most Visionary Companies Awards 2024