Menu


Masih Alami Kekeringan, 3 Desa di Blitar Terima Bantuan Air Bersih

Masih Alami Kekeringan, 3 Desa di Blitar Terima Bantuan Air Bersih

Kredit Foto: Pemkab Pasuruan

Konten Jatim, Surabaya -

Musim kemarau yang berlangsung panjang menyebabkan sejumlah wilayah di daerah Kabupaten Blitar mengalami kekeringan dan krisis air bersih.

Hal ini yang mendorong Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Blitar merespon secara cepat dengan melakukan pendistribusian bantuan air bersih kepada masyarakat yang terdampak kekeringan.

Berdasarkan data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPPD) Kabupaten Blitar terdapat tiga kecamatan di tiga Desa yang mengalami krisi air bersih, yaitu Kecamatan Wates, Desa Tugurejo, Kecamatan Binangun, Desa Sumberkembar dan Kecamatan Wonotirto, Desa Wonotirto.

Sebanyak 10.000 liter bantuan air bersih terus disalurkan dalam kurun waktu hampir satu bulan bergantian dengan BPBD Kabupaten Blitar.

Sedangkan para penerima bantuan yang terdampak bencana kekeringan dan krisis air bersih diperkirakan sebesar 1.037 jiwa.

Jumlah armada truk tangki air yang digunakan untuk mobilitas pengiriman bantuan air bersih milik PMI Kabupaten Blitar juga minim, sehingga perlu meminjam armada unit truk tangki milik PMI Provinsi Jawa Timur untuk turut membantu.

Hal tersebut diungkapkan oleh Wakil Ketua I Pengurus PMI Kabupaten Blitar, Bambang Wahjudianto yang mengatakan bahwa bulan November tahun 2023 belum turun hujan sama sekali.

“Oleh karenanya kita bekerja sama dengan BPBD Kabupaten Blitar untuk melaksanakan operasi distribusi air bersih di 4 Kec ( Wates, Binangun, Panggungrejo, Wonotirto) meliputi 6 desa. Tetapi karena luasnya wilayah yang harus dibantu maka disepakati PMI Kabupaten Blitar membantu di tiga desa saja yaitu desa Tugurejo, Desa Sumberkembar dan Desa Wonotirto,” ujarnya.

Dirinya juga menyampaikan terima kasih kepada Pengurus PMI Prov Jatim telah berkenan meminjam pakai Truk tangki Air selama berlangsungya operasi pendistribusian bantuan air bersih di wilayah Kabupaten Blitar.

"Semoga operasi distribusi air bersih ini dapat bermanfaat dan barokah bagi semua pihak, amiin ya rabbal alamin.” tuturnya. 

Khazanah Islam: Masuk Daftar Nominator Warisan Budaya Tak Benda, Reog Ponorogo Segera Diakui UNESCO