Setelah Relawan Ganjar Pranowo Joko Priyoski mendoakan Joko Widodo agar terpilih menjadi Ketua Umum dalam Kongres PDIP di tahun 2024, tagar Trah Soekarno Tamat mendadak trending.
Pasalnya, Jokowi dianggap akan menjadi kehancuran besar dalam sejarah perkembangan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) yang telah berdiri sejak tahun 1973.
Naiknya tagar Trah Soekarno Tamat sendiri sengaja dilakukan untuk menunjukkan bahwa naiknya Jokowi sebagai pemegang Ketua Umum PDIP akan menghentikan garis keturunan Soekarno.
“Enak saja memangnya siapa yang berdarah darah membangun PDI-P hingga berjaya seperti sekarang? Kalau ga tau sejarahnya, diam lebih baik, pernyataan yang kau buat akan makin membuat posisi GP terpojokkan,” tulis akun @dan***.
“Orang ini gak pantes banget jadi ketum apapun partainya. Susah apa ya belajar bertindak-laku secara ksatria, menjaga etika dan JUJUR!” tulis akun @ino***.
Khazanah Islam: Masuk Daftar Nominator Warisan Budaya Tak Benda, Reog Ponorogo Segera Diakui UNESCO