Menu


Darurat Tren Self Harm Kalangan Pelajar di Magetan, Pakar UNS Tawarkan Solusi Ini

Darurat Tren Self Harm Kalangan Pelajar di Magetan, Pakar UNS Tawarkan Solusi Ini

Kredit Foto: South West Krav Maga

Konten Jatim, Surabaya -

Penjabat (Pj) Bupati Magetan Hergunadi menyoroti tindakan self harm atau melukai diri sendiri di kalangan pelajar sekolah menengah pertama (SMP).

Hergunadi menginstruksikan jajaran Dinas Kesehatan, Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan, dan Perlindungan Anak (PPKBPPPA) mencari solusi atas permasalahan itu.

Selain itu, ia menyarankan instrumen dalam sekolah yaitu guru dan kepala sekolah lebih terlibat aktif dalam pendampingan kepada murid-muridnya.

”Tolong bapak, ibu guru dapat memposisikan sebagai orang tua kedua di sekolah dan dapat mengatasi masalah secara preventif dengan pendampingan secara melekat,” kata dia.

Itu karena tren self harm dipicu oleh beberapa penyebab antara lain perundungan (bullying), masalah keluarga, cinta, hingga psikologis.

Hergunadi menegaskan, jajaran dinas terkait dapat segera melakukan tindakan cepat untuk berkoordinasi dengan sekolah-sekolah.

”Tolong bapak, ibu guru segera koordinasi dengan kepala puskesmas setempat dan saya minta kepala puskesmas segera terjun langsung ke sekolah-sekolah,” tuturnya.

Khazanah Islam: Pujian untuk Ambisi Berkelanjutan, Warta Ekonomi Gelar Indonesia Most Visionary Companies Awards 2024

Tampilkan Semua Halaman