Penjabat (Pj) Bupati Lumajang Indah Wahyuni mengatakan, jumlah penduduk kategori miskin di Kabupaten Lumajang mengalami penurunan.
Dalam data Survei Sosial Ekonomi Nasional yang dirilis September 2023 mencatat, angka kemiskinan di Kabupaten Lumajang pada Bulan Maret 2022 mencapai 9,06 mengalami penurunan 0,13 persen pada Maret 2023 menjadi 8,93 persen.
Hal tersebut merupakan imbas dari turunnya jumlah penduduk miskin pada Tahun 2023 yang mencapai 1,22 ribu jiwa, sehingga total penduduk miskin saat ini terhitung 93,82 ribu jiwa.
"Susenas pada bulan Maret yang dirilis September 2023 lalu mencatat ada penurunan untuk angka kemiskinan. Sedangkan, memang ada peningkatan kedalaman kemiskinan,” kata Indah.
Selain itu, ujar Indah, bahwa indeks kedalaman kemiskinan di Kabupaten Lumajang mengalami peningkatan pada Bulan Maret 2023 sebesar 1,41 dan mengalami kenaikan sebesar 0,07 poin dibandingkan Bulan Maret 2022 yaitu 1,34.
Ia menambahkan, Pemerintah Kabupaten Lumajang akan memberikan perhatian khusus terhadap permasalahan kemiskinan dan stunting dengan pelaksanaan sejumlah program.
"Pada saat dilantik ada penekanan baik dari pemerintah pusat maupun dari Ibu Gubernur, pada intinya kita harus melakukan sinergi, yang pertama penurunan angka kemiskinan dan penurunan stunting," imbuh dia.
Adapun beberapa program yang dilakukan Pemerintah Kabupaten Lumajang untuk mengatasi kemiskinan meliputi melaksanakan program Peningkatan Pendapatan Masyarakat, yang terdiri Peningkatan Akses Lapangan Pekerjaan yang terdiri dari Pelatihan Keterampilan Kerja, Program Padat Karya, Program Padat Karya Tunai Desa, Kartu Pra Kerja dan Bursa Kerja.
Khazanah Islam: Masuk Daftar Nominator Warisan Budaya Tak Benda, Reog Ponorogo Segera Diakui UNESCO