Operasi helikopter water bombing di Gunung Arjuno-Welirang dihentikan. Penghentian operasi karena kebakaran sudah padam.
"Kami sudah pantau lewat udara. Alhamdulillah di wilayah Pasuruan tidak ada spot api," Kepala BPBD Kabupaten Pasuruan, Sugeng Hariyadi, Senin (18/9/2023).
"Wilayah Kota Batu masih dijumpai sedikit, mudah-mudahan bisa teratasi dengan (pemadaman) manual, dan cuaca sudah mulai mendung, mudah-mudahan segera hujan sehingga api padam secara alami. Di wilayah Mojokerto kita tidak bisa amati ke sana karena terhalang kabut," terangnya, melanjutkan.
Pemantauan udara melalui heli dilakukan bersama Kepala BPBD Pasuruan, Malang, Mojokerto dan Kota Batu. Hasil pantauan menjadi acuan pengambilan keputusan operasi pemadaman karhutla Arjuno-Welirang.
"Untuk posko pemadaman karhutla Arjuno-Welirang masih tetap dibuka. Untuk operasi water bombing ditutup," jelas Sugeng.
Operasi water bombing di Gunung Arjuno-Welirang dimulai beroperasi, Sabtu (2/9/2023). Operasi ini melibatkan dua heli BNPB.
Khazanah Islam: Masuk Daftar Nominator Warisan Budaya Tak Benda, Reog Ponorogo Segera Diakui UNESCO