Salah satu candi bercorak Hindu ada di Lumajang. Namanya Candi Randuagung, berlokasi di Dusun Krajan, Desa Randuagung, Kecamatan Randuagung, Kabupaten Lumajang.
Mengutip laman Ditjen Kebudayaan RI, Candi Randuagung merupakan bangunan suci sebagai simbol makrokosmos. Artinya, Candi Randuagung berfungsi sebagai sarana dalam melakukan pemujaan terhadap dewa-dewa dan roh leluhur.
Baca Juga: Mengenal Candi Songgoriti yang Berada di Lembah Gunung Kawi dan Arjuno
Lahan yang dipilih untuk mendirikan Candi Randuagung diberi tanda dengan sembilan patok, satu patok sebagai titik pusat halaman. Sedang yang lain diletakkan di keempat sudutnya serta di tengah sisi-sisinya.
Selanjutnya di halaman ini didirikan candinya. Halaman candi ditandai dengan pagar keliling sebagai unsur terpenting sebagai pembatas bangunan sakral dan bangunan profan.
Selain itu terdapat penelitian yang menunjukkan bahwa di lokasi candi pernah ditemukan arca Ganesa yang dalam ikonografi Hindu adalah dewa pengetahuan dan pelindung.
Konon arca ini dipahat dengan gaya yang lebih tua dibandingkan gaya pengarcaan masa Majapahit. Dengan demikian, diduga arca Ganesa ini bergaya pengarcaan masa Singasari atau Kadiri.
Temuan lainnya adalah sebuah pasu batu dan sebuah cincin kuningan dengan inskripsi di atasnya. Berdasarkan data tersebut diperkirakan bahwa candi ini berasal dari masa Kerajaan Singasari atau Kadiri.
Ukuran Candi Randuagung
Menurut Laporan Tahunan 1954 Dinas Purbakala, Candi Randuagung memiliki pagar keliling. Setiap sisi pagar keliling memiliki jarak yang berbeda dari candi.
Sisi utara 7,50 meter, sisi timur 8,75 meter, sisi selatan 11 meter, dan sisi barat 6,25 meter. Pada 1998 SPSP Jatim melakukan ekskavasi untuk menampakkan pagar keliling.
Pernah dilakukan ekskavakasi di sekitar Candi Randuagung. Hasil ekskavasi menemukan pagar sisi utara sepanjang 40 meter, dan mengkoreksi jarak pagar keliling utara dan timur.
Bata yang digunakan berukuran panjang 24 cm, lebar 16 cm, dan tebal 6 cm (Suhartanto, 1988). Namun saat ini yang masih dapat dilihat hanyalah candi utamanya saja.
Khazanah Islam: Pujian untuk Ambisi Berkelanjutan, Warta Ekonomi Gelar Indonesia Most Visionary Companies Awards 2024