Di Pasuruan, terdapat candi bernama Candi Gunung Gangsir. Candi tersebut berlokasi di Dukuh Kebon Candi, Desa Gunung Gangsir, Kecamatan Beji.
Mengutip laman Pemkab Pasuruan, nama Gunung Gangsir merupakan mitos penduduk sekitar. Nama 'gunung' karena keberadaan bangunan candi ini di masa lampau yang dilingkupi oleh gunung. Sedangkan 'gangsir' berarti menggali lubang di bawah permukaan tanah.
Baca Juga: Candi Rambut Monte di Blitar, Wisata Sejarah Sekaligus Nikmati Keindahan Telaga
Nama ini muncul ketika pada suatu saat ada seseorang yang berusaha 'menggangsir' gunung untuk mencuri benda-benda berharga di dalam bangunan candi ini. Maka akhirnya bangunan ini dinamai Candi Gunung Gangsir.
Candi Gunung Gangsir terbuat dari batu bata, memiliki empat lantai dengan dua lantai dasar yang merupakan tubuh dan atap candi yang sebenarnya.
Denah lantai dasar merupakan segi empat dengan sebuah tonjolan pada sisi timur, berlawanan arah dengan keletakan tangga. Denah tubuh dan atap candi juga segi empat, tetapi bagian ini keempat sisi dinding tubuh candi memiliki sebuah bidang tonjolan yang ramping.
Meski bangunan Candi Gunung Gangsir masih berdiri kokoh, namun banyak bagian yang telah hancur. Diketahui bahwa candi ini mengalami kerusakan berat saat penjajahan Jepang.
Khazanah Islam: Awas! Ini Sederet Posisi Seks yang Dilarang dalam Islam, tapi Nomor 2 Sering Dilakukan
