Bertepatan dengan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-78, Presiden ke-6 Indonesia Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) meresmikan Museum dan galeri SBY*ANI di Ploso, Pacitan, Jawa Timur.
Ketua Asosiasi Museum Indonesia, Putu Supadma Rudana, mengatakan museum dan galeri SBY*ANI merupakan salah satu museum terbaik di Tanah Air.
Baca Juga: Wisata Sejarah Manusia Purba di Museum Trinil Ngawi
Selain koleksi barang-barang seni Ani Yudhoyono, koleksi museum SBY*ANI menggambarkan perjalanan SBY sejak masa kecil di Pacitan, berkarier di TNI Angkatan Darat hingga menjabat Presiden Republik Indonesia selama 10 tahun.
Selain itu, ada juga replika kamar kecil SBY, kamar kontemplasi, hingga gubuk komando yang bisa dipakai untuk spot foto pengunjung.
Tak hanya itu, di museum SBY*ANI juga ada replika perpustakaan pribadi SBY berisi 15.000 buku koleksi baik dalam dan luar negeri, juga buku-buku yang ditulis SBY selama menjabat sebagai presiden RI.
Selain itu ada juga batik, batik Pacitan, tenun, patung, kain, alat musik dan benda-benda lainnya yang memiliki nilai seni karya tinggi yang berasal dari berbagai daerah di Tanah Air dan luar negeri.
Putu Supadma Rudana menjelaskan, museum ini dipersembahkan oleh SBY untuk rakyat Indonesia, TNI, dan bukti tanda cinta yang abadi kepada Ibu Ani Yudhoyono.
"Museum SBY*ANI telah diresmikan oleh Presiden ke-6, Bapak SBY bertepatan dengan hari kemerdekaan Indonesia ke-78," kata Putu, mengutip berbagai sumber.
Museum SBY*ANI akan dibuka untuk umum dari pukul 09.00 WIB hingga 17.00 WIB. Layanan dibuka setiap hari kecuali Selasa dan libur sehari tiap minggunya yang dimanfaatkan pengelola untuk perawatan.
Khazanah Islam: Pujian untuk Ambisi Berkelanjutan, Warta Ekonomi Gelar Indonesia Most Visionary Companies Awards 2024