Selain pegunungan, Jawa Timur juga kaya akan pantai. Beberapa daerah di Jawa Timur memiliki pantai yang indah, salah satunya yang tidak kalah indah adalah Pantai Prigi di Kabupaten Trenggalek.
Pantai Prigi masuk dalam wilayah Desa Tasimadu, Kecamatan Watulimo, kabupaten Trenggalek, Jawa Timur. Jarak Pantai Prigi dari pusat Trenggalek sekitar 38,8 km.
Baca Juga: Wisata Pantai Licin dengan Keindahan Pasir Hitam: Harga Tiket, Fasilitas dan Daya Tarik
Saking populernya, Pantai Prigi menjadi tujuan wisata baik penduduk lokal, maupun yang berasal dari luar daerah Trenggalek.
Daya Tarik Pantai Prigi
Banyaknya pengunjung yang menyukai Pantai Prigi karena memiliki pemandangan laut yang luas dan ombak yang cenderung landai, padahal Pantai Prigi berada di kawasan selatan Laut Jawa. Namun ombak Pantai Prigi relatif kecil ombaknya.
Konon ombak yang datang seperti dihadang oleh bukit atau pegunungan yang ada disekitar pantai. Dengan demikian pengunjung tidak hanya menikmati pemandangan namun juga bisa bermain air dan pasir di pinggir pantai.
Selain itu, kawasan Pantai Prigi memiliki taman moderen yang dibangun oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR). Taman ini menjadi daya tarik karena kerap dijadikan spot foto.
Menurut berbagai sumber, pengunjung tidak usah khawatir jika tidak sempat membawa bekal karena terdapat beragam kuliner di kawasan ini. Banyak menu makanan laut yang ditawarkan di retoran sekitar Pantai Prigi.
Pengunjung juga dapat membeli oleh-oleh hasil laut, seperti ikan asap dari berbagai jenis ikan. Kawasan pantai ini juga memiliki pelelangan ikan dan Pelabuhan Perikanan Nusantara (PPN).
Harga Tiket dan Rute Perjalanan
Pengunjung cukup membayar Rp10.000 untuk tiket masuk Pantai Prigi. Jika perjalanan dilakukan dari kotKota Trenggalek, rute perjalanan akan melalui Jalan Dusun Tanggung, Jalan Raya Bandung Prigi, Jalan Raya Pantai Prigi-Margomulyo, Jalan Raya Pantai Tasikmadu, dan Jalan Raya Pantai Prigi.
Khazanah Islam: Masuk Daftar Nominator Warisan Budaya Tak Benda, Reog Ponorogo Segera Diakui UNESCO