Menu


NasDem Wanti-wanti Anies Tidak Pilih Cawapres Orang Parpol, Demokrat: Tak Ada Sama Sekali Kriteria Itu

NasDem Wanti-wanti Anies Tidak Pilih Cawapres Orang Parpol, Demokrat: Tak Ada Sama Sekali Kriteria Itu

Kredit Foto: Antara/Fakhri Hermansyah

Konten Jatim, Jakarta -

Deputi Bappilu DPP Partai Demokrat, Kamhar Lakunani, mengatakan bahwa dalam kriteria calon wakil presiden (cawapres) untuk Anies Baswedan yang ditetapkan dalam piagam Koalisi Perubahan dan Persatuan (KPP) tidak ada poin melarang figur yang berlatarbelakang miliki partai politik. 

Hal itu ditegaskan Kamhar menanggapi pernyataan Waketum DPP Partai NasDem Ahmad Ali yang meminta Anies Baswedan tidak memilih bacawapres hanya karena memiliki partai politik. 

Baca Juga: NasDem Sindir Parpol Koalisi Perubahan Karena Tak Dampingi Anies Safari ke Daerah

"Dalam kriteria yang telah ditetapkan, tak ada sama sekali kriteria yang tak membolehkan figur berlatar belakang Parpol," kata Kamhar, mengutip Suara.com, Rabu (2/8/2023). 

Ia mengatakan, syarat dan kriteria cawapres pendamping Anies, sudah terang benderang tertuang dan disepakati pada piagam kerjasama tiga partai dalam koalisi yang terdiri dari 5 point.  

"Jika dalam perjalanannya kemudian Mas Anies menambahkan kriteria 0, kami menghormati itu dan memandang itu memang relevan. Kriteria 0, yaitu tak memiliki beban masa lalu atau tak bermasalah dan memiliki keberanian ini sangat relevan dan sesuai dengan kebutuhan," jelasnya. 

Lebih lanjut, ia mengatakan, jika ada tudingan figur parpol tak akan bisa berlaku adil terhadap partai lainnya, sudah pasti keliru dan ahistoris. Ia lantas mencontohkan apa yang pernah dilakukan oleh Susilo Bambang Yudhoyono atau SBY. 

"Pak SBY telah membuktikan selama 10 tahun menjadi Presiden dan Partai Demokrat sebagai the rulling party, bisa berlaku adil terhadap mitra koalisi. Itu antara lain menjadi fungsi manajemen atas kesepakatan yang dibangun," tambahnya. 

Wanti-wanti Ali 

Wakil Ketua Umum DPP Partai NasDem Ahmad Ali mewanti-wanti bakal calon presiden dari Koalisi Perubahan dan Persatuan (KPP) Anies Baswedan agar meminang bakal calon wakil presiden (bacawapres) sesuai dengan kriteria yang sudah ditetapkan. 

Ali meminta Anies tak memilih bacawapres yang hanya karena memiliki partai politik. 

"Kalau kita baca piagam deklarasi Koalisi Perubahan di dalam poin 3 itu sangat jelas bahwa Mas Anies diberikan mandat untuk mencari dan memilih Cawapresnya," kata Ali. 

Adapun kriteria yang dimaksud yakni ada 3 poin seperti bisa membantu proses kemenangan, menjaga stabilitas koalisi dan bisa membantu untuk membuat proses pemerintahan berjalan efektif. 

Ali menyampaikan, figur bacawapres yang dipilih harus bisa membantu pemenangan Anies. 

Menurutnya, figur bacawapres ini harus bisa mengisi ruang-ruang kosong di wilayah mana dukungan terhadap Anies yang tidak maksimal. Kemudian menjadikan koalisi stabil, tentu tidak boleh standar ganda dan lebih berpihak kepada salah satu partai. 

Khazanah Islam: Pujian untuk Ambisi Berkelanjutan, Warta Ekonomi Gelar Indonesia Most Visionary Companies Awards 2024

Artikel ini merupakan kerja sama sindikasi konten antara Konten Jatim dengan Suara.com.