Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka sempat menyatakan bahwa dirinya bukanlah juru kampanye calon presiden PDI Perjuangan, Ganjar Pranowo, bahkan sempat menolaknya. Namun, isu tersebut ditepis sejumlah kader PDIP.
Salah satunya adalah Ketua DPC PDIP Kota Solo FX Hadi Rudyatmo. Menyadur Republika pada Minggu (30/7/2023), dirinya membantah kalau Gibran menolak tawaran menjadi jurkam Ganjar. Pasalnya, ia mengaku yakin dengan keluarga Presiden Joko Widodo.
Hal tersebut diungkapkan FX Rudyatmo usai acara jalan sehat bersama kader PDIP di Alun-alun Kidul Kota Solo, Minggu (30/7/2023). Ia juga menepis bahwa hal tersebut mengurangi komitmen Gibran dalam mendukung Ganjar Pranowo.
"Endak, saya yakin kok. Semua gak pernah ragu-ragu sama Pak Jokowi beserta keluarga," kata Rudy pada Minggu pagi.
Baca Juga: Gibran Sebut Dirinya Bukan Jurkam Ganjar, Ini Alasannya
Rudy juga membenarkan pernyataan Gibran berkaitan dengan belum jadi jurkam Ganjar tersebut. Pasalnya sekarang belum memasuki masa kampanye.
"Bener, karena belum masa kampanye itu tidak menolak. Beliau malah justru tau jurkam itu setelah ada capres cawapres baru terbentuk jurkam. Betul Mas Wali menyampaikan belum dapat SK jurkam kok, sapa yang bilang jurkam?" katanya.
Pihaknya menilai jika Gibran menyatakan diri sebagai jurkam malah justru itu bukan langkah yang benar. Pasalnya, sebagai wali kota, Gibran harus mengajukan cuti jika dirinya menjadi jurkam.
Baca Juga: Bantah Isu Retaknya Hubungan Jokowi dengan Megawati dan Surya Paloh, Gibran: Semua Baik-baik Saja
"Kalau ngomong jurkam salah, beliau salah. Kalau wali kota itu jurkam harus cuti kok itu, malah top kok Mas Wali," ungkap Rudy.
Sementara itu, Gibran menyatakan menolak sebagai jurkam lantaran belum memasuki masa kampanye. "Lha memang waktu kampanyenya belum mulai. Tim resmi belum dibentuk," tegasnya.
Kendati demikian, Gibran enggan jika penolakan itu digambarkan dirinya mendukung salah satu capres. Ia menegaskan hal tersebut murni karena belum memasuki masa kampanye.
"Jangan mem-framing dukung ini dukung itu enggak. Memang belum waktunya kampanye kok," ungkapnya.
Khazanah Islam: Awas! Ini Sederet Posisi Seks yang Dilarang dalam Islam, tapi Nomor 2 Sering Dilakukan