Menu


Adik Budi Arie Diduga Terlibat Kasus BTS 4G, Menkominfo Bereaksi Begini

Adik Budi Arie Diduga Terlibat Kasus BTS 4G, Menkominfo Bereaksi Begini

Kredit Foto: Antara/M Risyal Hidayat

Konten Jatim, Jakarta -

Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi buka suara soal tudingan bahwa adiknya, Chandra Arie Setiawan, diduga terlibat dalam kasus korupsi BTS 4G Kominfo. Nama Chandra Arie kerap disebut terlibat dalam upaya menutup kasus BTS 4G.

Menkominfo Budi Arie Setiadi membantah adiknya ikut terlibat dalam kasus dugaan korupsi yang merugikan negara hingga Rp8 triliun itu. Eks Menkominfo Johnny G Plate telah menjadi terdakwa dalam kasus korupsi ini.

Budi Arie Setiadi berkilah, tudingan yang menyeret adiknya, Chandra Arie Setiawan hanya spekulasi belaka.

Baca Juga: Budi Arie Setiadi Sebut jika Kalah di 2024 Semua Masuk Penjara, Hilmi Firdausi: Ngeri Mendengarnya

"Oh nggak, nggak ada. Itu cuma spekulasi-spekulasi aja," kata Budi Arie saat berkunjung ke kantor Kejaksaan Agung, Senin 24 Juli 2023.

Nama Chandra Arie ramai diperbincangkan belakangan ini. Dia salah satu pihak yang diduga terlibat dalam kasus korupsi BTS 4G Kominfo.

Namanya disebut tercantum dalam upaya menutup kasus korupsi BTS 4G. Uang senilai Rp27 miliar yang diharapkan dapat menutup kasus tersebut, telah dikembalikan dan diserahkan kepada Kejagung sebagai barang bukti.

Chandra Arie memiliki rekam jejak dengan jabatan cukup mentereng di sejumlah badan usaha milik negara atau BUMN. Dia pernah menjabat sebagai Komisaris Independen PT Bank Mandiri Taspen pada 2022 lalu.

Jabatan serupa juga pernah diemban Chandra Arie di PT Telkom pada 2019 lalu. Namanya diduga mencuat dalam jajaran petinggi di PT Sarana Global Indonesia (SGI), sebagai Direktur Utama.

Nah, perusahaan SGI ini ramai disebut-sebut salah satu penyumbang dana pengembalian Rp27 miliar itu.

Salah satu terdakwa kasus BTS 4G Komisaris PT Solitech Media Sinergy Irwan Hermawan mengungkap fakta mengejutkan.

Kepada penyidik Irwan mengaku mengumpulkan dana besar senilai Rp243 miliar dari konsorsium dan sub kontraktor proyek BTS.

Katanya, uang sebesar itu dikumpulkan sebagai upaya pencegahan perkara proyek BTS 4G diusut oleh Kejagung. Uang sebesar itu, kata Irwan, kemudian dipecah, dibagi-bagi kepada sejumlah pihak.

Pihak-pihak ini disebut dipercaya menjadi tameng dan dianggap mampu menutup kasus.

Salah satu sosok yang diduga terlibat dalam upaya gratifikasi ini adalah Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo.

Sementara itu, Budi Arie menegaskan proyek BTS 4G Kominfo akan terus dilanjutkan. Pasalnya, kata dia, ini salah satu tujuan infrastruktur yang diminta Presiden Joko Widodo (Jokowi) agar cepat selesai tahun ini.

Merasa khawatir, Budi Arie mengaku butuh pendampingan Kejagung agar proyek BTS kembali jalan dengan lancar. "Harus jalan terus proyek BTS ini. Karena ini menyangkut nasib rakyat. Soal teknis, butuh pendampingan dari Kejagung.

Baca Juga: Ucapan Budi Arie Bikin Geger: Kalau Kalah di 2024 Masuk Penjara Semua

Akan didampingi semua akan di-review kontrak-kontrak dan lain-lain. Pokoknya kalau soal hukum ke Kejaksaan Agung," tukasnya.

Khazanah Islam: Pujian untuk Ambisi Berkelanjutan, Warta Ekonomi Gelar Indonesia Most Visionary Companies Awards 2024

Artikel ini merupakan kerja sama sindikasi konten antara Konten Jatim dengan Fajar.