Sebuah video menampilkan Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi di dalam sebuah talk show. Ada ungkapan yang mencengangkan dalam video itu.
Saat itu Budi yang juga merupakan Ketua Umum Pro Jokowi (Projo) menyebut semua akan masuk penjara jika kalah pada Pilpres 2024. Hal ini pun dikomentari Ustadz Hilmi Firdausi dan mengaku ngeri mendengarnya.
"Kok saya jadi ngeri mendengarnya yaa," kata Hilmi lewat akun Twitter-nya, mengutip fajar.co.id, Selasa (25/7/2023).
"Silakan teman-teman simpulkan sendiri apa memang politik negeri ini sudah seperti apa yang mereka bicarakan? Wallahulmusta'an," tambahnya.
Diketahui, video yang dimaksud berdurasi 1.01 menit. Budi Arie dalam kapasitasnya sebagai Ketua Umum Relawan Pro Jokowi atau Projo menyebut kalau kalah di Pemilu 2024 bisa masuk penjara semua.
"Saya bilang, 2024 ini saya haqul yakin semua kekuatan termasuk partai politik sangat berhitung dan berhati-hati. Mengapa? Karena kalau kalah meleset bos," kata Budi Arie dalam potongan video tersebut.
"Kalau kalah masuk penjara itu. Masalahnya banyak kan semua," tambahnya.
Dalam acara tersebut, terlihat pembicara lainnya seperti Ray Rangkuti. Setelah Ray menyampaikan pandangannya, Budi Arie kemudian memberikan statemennya.
Pemandu talk show hingga pemateri lainnya, sempat mencecar maksud pernyataan Budi Arie tersebut. Menurutnya, sebenarnya semua tahu maka tidak perlu berpura-pura.
"Begini semua partai politik inikan bermasalah. 2024 ini semua partai politik pasti berhitung matang, enggak boleh kalah kalau kalah masuk penjara," pungkas Budi.
Khazanah Islam: Awas! Ini Sederet Posisi Seks yang Dilarang dalam Islam, tapi Nomor 2 Sering Dilakukan