Ketua DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Daniel Johan menyebut, partainya menolak keras wacana duet Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto dengan Menteri BUMN Erick Thohir di Pilpres 2024.
Hal itu merespons soal kemesraan Prabowo dengan Erick saat mendampingi Presiden RI Joko Widodo di Malang, Jawa Timur, Senin (24/7) kemarin.
"Internal keras menolak," kata Daniel saat dihubungi, Selasa (25/7/2023).
Baca Juga: Sudah Berkoalisi 11 Bulan, PKB Yakin Prabowo Tak Bakal Khianati Cak Imin
Memang, Daniel mengatakan PKB sendiri sudah melihat kedekatan antara Prabowo dengan Erick. Namun, ia berharap Muhaimin Iskandar alias Cak Imin selaku ketum PKB menolak ide duet Prabowo-Erick.
Lebih lanjut, Daniel mengatakan jika PKB sendiri sudah menjalin kerja sama politik atau koalisi dengan Partai Gerindra berjalan sejak lama. Sehingga ia berharap takdir pada akhirnya Prabowo berduet dengan Cak Imin.
Baca Juga: PKB Sebut Wajar PDIP Goda Cak Imin karena Jatah Cawapres di Koalisi dengan Gerindra Belum Pasti
"Iya karena koalisi KIR kan sudah lama berjalan 11 bulan, jadi kedua pihak berharap indah pada akhirnya, tinggal nunggu takdir," pungkasnya.
Sebelumnya Presiden RI Joko Widodo atau Jokowi memboyong dua menteri sekaligus dalam kunjungan kerja ke Malang, Jawa Timur. Dua menteri ia alah Menteri Pertahanan Prabowo Subianto dan Menteri BUMN Erick Thohir.
Belakangan Prabowo-Erick santer disebut-sebut sebagai pasangan duet capres dan cawapres. Lantas apakah keberadaan keduanya bersama Jokowi hari ini, merupakan sinyal orang nomor satu di Indonesia melakukan endorse dan merestui duet Prabowo-Erick? Gerindra menanggapi pertanyaan tersebut.
Partai Gerindra merespons momen kebersamaan Presiden Jokowi, Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, Menteri BUMN Erick Thohir di PT Pindad (Persero), Malang, Jawa Timur pada Senin (24/7/2023).
Baca Juga: Jokowi Kerap Bertemu Ganjar dan Prabowo, Namun Erick Thohir Selalu Ikut Mendampingi
Sekjen Gerindra Ahmad Muzani menyampaikan Jokowi seperti memberi isyarat dukungannya kepada Prabowo dan Erick Thohir sewaktu menjajal kendaraan operasional Maung.
"Kalau saya tadi melihat foto itu, itu artinya isyarat dukungan oleh presiden kepada calon atau orang yang sedang menaiki mobil itu," ujar Muzani kepada wartawan di DPP PBB, Jakarta Selatan, Senin (24/7/2023).
Ketika ditanya lebih jauh mengenai sinyal Jokowi memberikan dukungan kepada Prabowo-Erick Thohir sebagai duat capres dan cawapres, Muzani enggan merinci hal tersebut.
"Beberapa kali kedekatan Pak Jokowi, Pak Prabowo dan Pak Erick Thohir selalu ditampilkan," ujarnya.
Baca Juga: Elektabilitas Erick Thohir Kuat dalam Simulasi Capres-Cawapres, Pengamat: Jangan GR Dulu
"Kalau sekarang ini kan karena Pindad itu BUMN. Pak Erick itu menteri yang mengurusi BUMN, Pak Prabowo adalah Menhan yang membidangi urusan pertahanan. Jadi relevansinya seperti itu," imbuhnya.
Khazanah Islam: Masuk Daftar Nominator Warisan Budaya Tak Benda, Reog Ponorogo Segera Diakui UNESCO