Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) Partai Demokrat Andi Arief merespons ucapan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Indonesia Luhut Binsar Pandjaitan yang menyebut Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) kampungan.
Andi Arief menyentil baik Luhut dengan menyindir rezim saat ini menjual negara dengan murah.
Belum lagi kata dia, atas nama kaum kekotaan menjual Pancasila untuk mengeruk kekayaan alam.
Baca Juga: Luhut Sebut AHY Kampungan, Kader Demokrat: Ini Hasil Revolusi Mental?
"Kami memang kampungan, tapi gak menjual negara dengan murah. Atas nama kaum kekotaan menjual Pancasila untuk mengeruk kekayaan alam. Alibi murahan," tutur Andi Arief, Minggu, (23/7/2023).
Sebelumnya, Luhut membalas pernyataan AHY yang menyebut upaya penjegalan Anies Baswedan.
"Presiden itu bukan seperti yang dibilang Agus Yudhoyono tadi. Enggak betul sama sekali itu, saya jamin kalau itu. Saya kan perwira, kalau itu saya jamin enggak ada, jadi enggak usah bikin bicara-bicara, kampungan itu menurut saya," kata Luhut dalam program Rosi di Kompas TV.
Khazanah Islam: Pujian untuk Ambisi Berkelanjutan, Warta Ekonomi Gelar Indonesia Most Visionary Companies Awards 2024