Menu


PKB Sempat Gertak Jokowi, Pengamat: Cak Imin Mulai Panik

PKB Sempat Gertak Jokowi, Pengamat: Cak Imin Mulai Panik

Kredit Foto: Humas DPR RI

Konten Jatim, Depok -

Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar alias Cak Imin belum lama ini melontarkan pernyataan yang dianggap pengamat sebagai bentuk rasa panik. Mengutip JPNN pada Minggu (16/7/2023), Direktur Eksuktif CSIIS Dr Sholeh Basyari menilai Cak Imin mulai panik. 

Hal itu terlihat dari pernyataan Wakil Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Jazilul Fawaid alias Gus Jazil soal hasil survei terbaru Indostrategic. Riset tersebut menunjukkan bahwa 56,6 persen publik tak akan mengikuti arahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) terkait sosok calon presiden (capres) di Pilpres 2024.  

"Itu seperti menggertak Jokowi bahwa capres yang didukungnya bakal kalah, sejatinya PKB panik. Padahal mereka sangat aktif menyodorkan sejumlah roadmap baik ke Prabowo maupun ke Jokowi," kata Sholeh dalam keterangannya, Minggu. 

Baca Juga: Nasib Cak Imin Jadi Cawapres Prabowo Tak Pasti, PKB Masih Berpeluang Gabung Koalisi PDIP

Menurutnya, PKB dan Cak Imin juga coba menggertak Prabowo Subianto melalui pernyataan tersebut. Dia juga menyebutkan di banyak kesempatan PKB terus mendesak agar Prabowo segera mendeklarasikan Cak Imin sebagai cawapresnya.

"Sementara menggertak ke Prabowo bahwa dia bakal tumbang kalau tidak menggandeng Cak Imin sebagai cawapres sebentuk kegenitan. Langkah-langkah 'kuda' PKB terkait capres-cawapres umumnya zig-zag, trail and error. Kadang PKB all out menyodorkan Cak Imin. Kadang mendorong tokoh lain seperti Gibran," jelasnya. 

Meskipun begitu, Sholeh mengatakan tidak satupun tokoh Nahdlatul Ulama (NU) yang disebut-sebut PKB sebagai capres-cawapres. 

Baca Juga: Ada Potensi, PDIP Rayu PKB Dukung Ganjar di Tengah Ketidakpastian Cak Imin Jadi Cawapres Prabowo

"PKB enggan menyebut Said Aqil Siroj, Yaqut Cholil Qaumas bahkan Khofifah gubernur Jawa timur kantong suara yang selalu ' dikomersilkan' PKB. Sejumlah hal ini membuat khalayak berasumsi PKB dan Cak Imin mau menang sendiri, genit, panik, dan malas melakukan pembagian kekuasaan," pungkas Sholeh. 

Sebelumnya, Wakil Ketua Umum PKB Jazilul Fawaid alias Gus Jazil menyoroti hasil survei Indostrategic yang menyebutkan 56,6 persen responden tak akan mengikuti arahan Jokowi terkait sosok capres di Pilpres 2024. 

Khazanah Islam: Masuk Daftar Nominator Warisan Budaya Tak Benda, Reog Ponorogo Segera Diakui UNESCO

Tampilkan Semua Halaman

Artikel ini merupakan kerja sama sindikasi konten antara Konten Jatim dengan JPNN.