Menu


Punya Kemiripan dengan Jokowi, Pengamat Ini Sebut Ganjar Capres Ideal

Punya Kemiripan dengan Jokowi, Pengamat Ini Sebut Ganjar Capres Ideal

Kredit Foto: Instagram/Ganjar Pranowo

Konten Jatim, Depok -

Calon presiden (capres) PDI Perjuangan (PDIP) Ganjar Pranowo disebut banyak pihak sebagai sosok ideal yang akan meneruskan kinerja Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Melansir JPNN pada Minggu (16/7/2023), salah satu yang mengungkapkannya adalah pengamat politik pertahanan Kusnanto Anggoro. Dirinya menilai Ganjar Pranowo memiliki karakter seperti Presiden Joko Widodo.

Hal tersebut yang membuat kelompok milenial kampus menilai Ganjar Pranowo capres ideal.  Hal ini disampaikan Kusnanto saat menjadi narasumber di acara rilis survei nasional Lembaga Pemilih Indonesia (LPI) bertajuk 'Capres Pilihan Millenial Kampus' di kawasan Semanggi, Jakarta, Sabtu (15/7/2023). 

Baca Juga: Disebut Bakal Jadi Cawapres Ganjar, Ridwan Kamil Akui Hanya Fokus di Pilgub Jabar

"Menurut saya, keunggulan Ganjar lebih karakternya yang hampir mendekati Presiden Jokowi," kata Kusnanto. 

Selain itu, kata Kusnanto, kelebihan Ganjar Pranowo ialah memiliki pengalaman sebagai politisi saat bekerja di DPR dan kepala daerah. 

"Meski Anies juga berangkat dari latar yang sama, tetapi hasil survei dari kalangan kritis kampus ini memperlihatkan realitas yang berbeda. Atau begitu pula Prabowo Subianto yang bisa dipahami oleh sebab pengalamannya belum begitu teruji sebagai kepala daerah,” kata Kusnanto. 

Baca Juga: Prediksi Partai Demokrat Akan Merapat ke PDIP Dukung Ganjar, Denny Siregar: Anies Siap-siaplah Bendera Putih Tanda Menyerah

Meski demikian, Kusnanto menganggap pendekatan itu masih sangat dinamis dan selisihnya secara elektabilitas tidak berbeda jauh dengan survei-survei lainnya. 

"Tetapi yang menarik adalah indikator yang disajikan oleh LPI yang berbeda dengan riset mengenai preferensi dukungan dari lembaga survei lainnya," tutur Kusnanto. 

Pada kesempatan itu, Dewan Pakar The Habibie Center Indria Samego menilai elektabilitas para capres masih dinamis dan belum ada kepastian. Indria berharap siapa pun yang terpilih harus melanjutkan pembangunan era Jokowi dan melakukan perbaikan sehingga tidak perlu melakukan dikotomi antara diksi keberlanjutan dan perbaikan

"Siapa pun terpilih, secara demokratis bisa diterima dan secara politis tidak ada pihak yang terlalu dirugikan. Yang terpenting, di dalamnya harus ada kelanjutan dan perbaikan," pungkas Indria. 

Baca Juga: Jelang Tahun Politik 2024, Ganjar Ajak GP Ansor untuk Jaga Kondusivitas

Diketahui, survei terbaru Lembaga Pemilih Indonesia (LPI) menunjukkan Bakal Calon Presiden (Bacapres) Ganjar Pranowo menjadi capres ideal versi milenial kampus. Ganjar mengungguli dua pesaingnya, yakni Ketum Gerindra Prabowo Subianto dan Bacapres Anies Baswedan. 

"Dari semua indikator yang diukur, Ganjar unggul dengan angka 36,18 persen, Prabowo Subianto mendapat nilai 33,75 persen, dan Anies Baswedan mendapat nilai 30,07 persen," ujar Direktur LPI Boni Hargens.

Khazanah Islam: Masuk Daftar Nominator Warisan Budaya Tak Benda, Reog Ponorogo Segera Diakui UNESCO

Artikel ini merupakan kerja sama sindikasi konten antara Konten Jatim dengan JPNN.