Menu


Nasihat Buya Yahya: Pentingnya Menutup Aib Diri Sendiri

Nasihat Buya Yahya: Pentingnya Menutup Aib Diri Sendiri

Kredit Foto: Twitter/Buya Yahya

Konten Jatim, Jakarta -

Kita kerap dinasihati bahwa harus menutup aib orang lain. Namun tahukah kita juga diutamakan untuk menutup aib sendiri? 

Dalam salah satu tausiahnya, Buya Yahya mengungkap bahwa salah satu nikmat Allah yang diberikan kepada hamba-Nya adalah dengan ditutup aibnya. Karena kita sebagai manusia aibnya telah ditutup oleh Allah, maka kita juga harus meneruskan untuk menutup aib sendiri. 

Baca Juga: Bagaimana Hukum Berwudhu dengan Air Keruh? Ini Penjelasan Buya Yahya

"kalau bukan indahnya tutup Allah akan kekurangan kita, niscaya tidak ada orang yang senang duduk bersama saudara. Kalau bukan karena Allah tutup aib kita, enggak enak kita duduk gini," kata Buya Yahya mengutip video yang diunggah di kanal YouTube Buya Yahya, Sabtu (15/7/2023). 

"Maka termasuk nikmat Allah yang besar kepada kita adalah al-sitr (menutup)," tambahnya. 

Buya Yahya melanjutkan, Allah maha menutup kekurangan manusia maka dari itu karena kekurangan ini sudah ditutup Allah, maka kita menganjurkan menutup aib juga jangan sampai membongkar aib sendiri.

Baca Juga: Apakah Sah Mandi Junub dengan Wadah Kecil tapi Air Mengalir? Ini Penjelasan Buya Yahya

Kemudian Buya Yahya mengisahkan kisah Maiz yang melakukan dosa dan harus dihukum. Tetapi karena kerinduannya dengan pengampunan Allah, rasa takutnya terhadap neraka Allah, akhirnya datang kepada nabi berikrar kesalahannya. Namun Nabi mengajarkan untuk menutupnya. 

"Pendidikan dalam agama hendaknya Allah sudah menutup aib kita, ayo pandai-pandai tutup ini. Jujur kalau semua yang terjadi dibongkar oleh Allah, mungkin tetangga enggak mau bersapaan dengan kita," jelasnya. 

"Di antara kita kalau dibuka Allah mata untuk melihat aib saudara kita, mungkin kita tidak nyaman hidup berdampingan," pungkasnya.