Pegiat media sosial, Denny Siregar menyarankan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) untuk merapat ke kubu Ganjar Pranowo atau Prabowo Subianto.
Hal ini menyusul nasib AHY yang masih belum pasti untuk menjadi calon wakil presiden (cawapres) Anies Baswedan.
"AHY lebih baik bergabung aja dulu lah ke salah satu calon, entah itu Ganjar atau Prabowo, daripada seperti pungguk merindukan bulan dengan Anies Baswedan," kata Denny Siregar dilihat dari kanal YouTube 2045 TV, dikutip Jumat (14/7/2023).
Baca Juga: Ekspektasi Tak Seindah Realita, Denny Siregar Sebut Mimpi AHY Jadi Cawapres Anies Terlalu Tinggi
Dengan merapat ke kubu Ganjar atau Prabowo, AHY berpeluang ditawari kursi menteri, dibandingkan di kubu Anies yang tak kunjung memberikan kepastian.
Menurutnya, dengan menduduki kursi menteri terlebih dahulu, AHY bisa lebih dikenal orang, dan bakal punya pengalaman di pemerintahan.
"Menjadi menteri itu nggak menurunkan gengsi kok. Justru dengan menapak mulai dari menteri, AHY itu bisa pelan-pelan menaikkan suara supaya orang kenal dan suka," terangnya.
"Dan siapa tahu nanti 10 tahun atau 20 tahun lagi bisa jadi calon presiden, atau paling tidak calon wakil presiden lah," sambung pendukung Ganjar Pranowo ini.
Di sisi lain, bakal capres Anies Baswedan menjawab anggapan adanya kode-kode dirinya akan memilih Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhotono (AHY) sebagai calon wakil presiden.
Penilaian itu didasarkan dari kedekatan hingga sikap AHY kepada Anies. Termasuk langkah AHY yang mengantar hingga menjemput Anies di Bandara Soekarno-Hatta saat berangkat dan pulang ibadah haji.
Menurut Anies, penilaian yang didasarkan dari sikap AHY mengantar-jemput dirinya itu merupakan tafsiran saja.
"Kode apa? (Kode cawapres). Oh itu kan interpreter aja," kata Anies usai hadiri HUT ke-12 Garda Pemuda NasDem di kawasan Senopati, Jakarta Selatan, Jumat (14/7/2023).
Baca Juga: Soal Cawapres, Demokrat Sebut AHY Bisa Perkuat Semangat Perubahan yang Dibawa Anies Baswedan
Kekinian Anies masih merahasiakan siapa sosok yang ia pilih menjadi cawapresnya. Termasuk menyoal kapan waktu deklarasi akan dilakukan.
Khazanah Islam: Pujian untuk Ambisi Berkelanjutan, Warta Ekonomi Gelar Indonesia Most Visionary Companies Awards 2024