Menu


Panggil Effendi Simbolon Gegara Sinyalkan Dukungan ke Prabowo, PDIP: Sudah Clear, Dia Dukung Ganjar Capres

Panggil Effendi Simbolon Gegara Sinyalkan Dukungan ke Prabowo, PDIP: Sudah Clear, Dia Dukung Ganjar Capres

Kredit Foto: Antara/Aditya Pradana Putra

Konten Jatim, Jakarta -

Politikus PDI Perjuangan (PDIP) Effendi Simbolon sudah memenuhi panggilan DPP PDIP untuk klarifikasi terkait pernyataannya yang dianggap telah mendukung Prabowo Subianto sebagai calon presiden (capres).

PDIP menyebut jika persoalan sudah selesai alias clear dan menegaskan kalau Effendi memberikan dukungan ke bacapres PDIP Ganjar Pranowo di Pilpres 2024.

Effendi sendiri sebelumnya diklarifikasi oleh DPP PDIP bidang Kehormatan serta Sekjen DPP PDIP Hasto Kristiyanto selama kurang lebih satu jam secara tertutup.

Baca Juga: PDIP Sentil Effendi Simbolon Usai Beri Sinyal Dukung Prabowo: Kalau Mau Jadi Orang Bebas, Jangan Berpartai!

Hasto menjelaskan kalau Effendi sudah mengklarifikasi jika mengundang Prabowo dalam acara Rakernas marga Simbolon dalam kapasitas sebagai Menteri Pertahanan bukan sebagai bacapres.

"Dalam forum itu dijelaskan bahwa Pak Prabowo diundang dalam kapasitas sebagai menteri pertahanan yang semula akan berbicara tentang aspek-aspek bela negara," kata Hasto dalam konferensi persnya usai klarifikasi Effendi di Kantor DPP PDIP, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (10/7/2023).

Kemudian menurut Hasto, Effendi dimintai penjelasan soal apakah benar mendukung bacapres lain selain Ganjar Pranowo. Ia menegaskan, persoalan itu sudah dijelaskan oleh Effendi, jika dirinya akan tetap mendukung bacapres PDIP Ganjar di Pilpres 2024.

"Dalam penjelasannya, sangat clear bahwa Pak Effendi sebagai kader partai taat sepenuhnya untuk mendukung keputusan dari ketum PDIP Ibu Megawati dan akan berjuang di dalam memenangkan Pak Ganjar Pranowo sebagai capres yang diusung oleh PDIP bersama dengan partai-partai lain," tuturnya.

Lalu di sisi lain, Hasto menyampaikan, jika dalam forum Rakernas marga Simbolon, Effendi telah bersifat objektif terhadap kebijakan-kebijakan Prabowo sebagai Menhan.

Misalnya terkait dengan kebijakan pembelian pesawat bekas mirage dari Qatar, itu merupakan kebijakan yang tidak tepat.

"Nah dengan demikian, Pak Effendi menyampaikan hal-hal yang bersifat objektif dan itu dilakukan dengan penuh pertanggungjawaban sebagai sosok yang lama berkecimpung di komisi 1 sehingga bisa memahami mana kebijakan pertahanan dalam pengadaan alutsista yang tepat, mana yang tidak tepat bahkan yang juga berpotensi merugikan Indonesia."

Baca Juga: Anak Effendi Simbolon Juga Kagumi Sosok Prabowo Subianto

"Sehingga dengan hasil klarifikasi ini, termasuk dari Pak Komarudin Watubun, tadi jg menunjukkan berbagai dokumen-dokumen yang ada, dan kemudian disimpulkan bahwa proses klarifikasi sudah dilaksanakan sesuai dengan mekanisme partai. Partai menegakkan disiplin organisasi partai. Semua akan bergerak serempak di dalam turun ke bawah memenangkan Pak Ganjar sebagai capres dan kemudian juga bergerak di dalam memenangkan pileg," pungkasnya.

Sebelumnya, Politisi PDI Perjuangan (PDIP) Effendi Simbolon, resmi menghadiri panggilan DPP PDIP bidang Kehormatan di Kantor DPP PDIP, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (10/7/2023).

Ia datang untuk penuhi panggilan klarifikasi soal pernyataannya yang menyebut jika Menteri Pertahanan (Menhan) yang juga Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto dianggapnya cocok untuk menjadi pemimpin Indonesia selanjutnya.

Baca Juga: Effendi Simbolon Dipanggil Dewan Kehormatan PDIP Setelah Mengundang Dirinya, Prabowo Subianto: Bukan Urusan Saya

Berdasarkan pantauan Suara.com di lokasi, Effendi tiba di Kantor DPP PDIP pada pukul 12.53 WIB. Dengan menggunakan mobil Toyota Alphard dengan plat B 1316 RFN.

Ia datang tanpa menyapa awak media dan langsung bergegas masuk ke dalam gedung Kantor DPP PDIP. Tampak ia datang dengan menggunakan pakaian kemeja rapih berwarna hitam.

Baca Juga: Soal Pemimpin Andal untuk Indonesia, Effendi Simbolon PDIP: Saya Lihat Figur itu di Pak Prabowo

Belum diketahui, Effendi akan dimintai klarifikasi berapa lama. Proses tersebut dilakukan secara tertutup.

Khazanah Islam: Pujian untuk Ambisi Berkelanjutan, Warta Ekonomi Gelar Indonesia Most Visionary Companies Awards 2024

Artikel ini merupakan kerja sama sindikasi konten antara Konten Jatim dengan Suara.com.