Menu


Soal Pendamping di Pilpres 2024, Ganjar Pranowo Bilang Begini

Soal Pendamping di Pilpres 2024, Ganjar Pranowo Bilang Begini

Kredit Foto: Antara/Monang Sinaga

Konten Jatim, Jakarta -

Bakal calon presiden (capres) PDI Perjuangan (PDIP), Ganjar Pranowo menyebut, proses penentuan calon wakil presiden (cawapres) yang akan mendampinginya di Pilpres 2024 masih dinamis.

"Belum (Dimintai usul). Ini masih terbuka," kata Ganjar di The Tribrata, Jakarta Selatan, Rabu (5/7).

Ganjar juga mengatakan, dirinya menyerahkan sepenuhnya soal bakal cawapres kepada Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri.

Baca Juga: Elektabilitas Prabowo Ungguli Ganjar dan Anies, Pengamat Ungkap Faktor Penentu Ini

Dia menyebut, sejumlah nama kandidat bakal cawapres yang muncul memiliki peluang yang sama untuk berduet dengannya di Pilpres 2024.

"Kalau nama biarin saja, semua muncul dulu, semua punya peluang yang sama," tegas Ganjar.

Sebelumnya, Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan, partainya masih menggodok sosok bakal cawapres untuk mendapingi Ganjar Pranowo hingga akhir Agustus 2023.

Rencananya, sosok cawapres tersebut akan diumumkan Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri pada September 2023.

"Bulan Juli, Agustus, akan menjadi momentum penggodokan dan kemudian akan dicari perpaduan terbaik, tetapi juga melihat aspek-aspek elektoral. Sehingga kesatupaduan dwitunggal kepemimpinan Pak Ganjar dengan wakilnya nanti yang akan mendampingi dipastikan mendapatkan dukungan terbesar dari rakyat Indonesia sehingga dapat memenangkan pemilu," ucap Hasto dalam keterangannya, Rabu (5/7).

Hasto juga mengungkapkan, setelah penggodokan selesai pada September 2023 bakal cawapres akan diumumkan. Tentunya, lanjut Hasto, setelah berdiskusi dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan seluruh partai politik pengusung Ganjar.

Hasto menuturkan, PDIP menunggu momentum yang tepat untuk mengumumkan pendamping Ganjar Pranowo. Pasalnya, sosok cawapres perlu dipertimbangkan dengan matang.

Baca Juga: Ada Usulan Jokowi Undang Prabowo, Anies dan Ganjar ke Istana, PDIP: Kalau Berani Ambil Risikonya, Monggo

"September tentu saja ini kewenangan dari Ibu Ketua Umum mengumumkan calon dari wakil presiden yang tentu saja setelah berkoordinasi dengan seluruh ketua umum partai politik yang mengusung Ganjar dan juga dengan bapak Presiden Jokowi," pungkas Hasto.

Khazanah Islam: Masuk Daftar Nominator Warisan Budaya Tak Benda, Reog Ponorogo Segera Diakui UNESCO

Artikel ini merupakan kerja sama sindikasi konten antara Konten Jatim dengan Fajar.