Wakil Ketua Umum DPP Partai Gerindra, Habiburokhman menyebut Ketua Umum Prabowo Subianto menjadi bakal calon presiden (capres) yang paling berpengalaman di Pilpres 2024 mendatang.
Sebab, Prabowo disebut sudah 4 kali mengikuti edisi Pilpres, di mana beberapa di antaranya menjadi runner up saja.
Hal itu disampaikan Habiburokhman menanggapi soal PAN yang berhati-hati jika berkoalisi dengan Gerindra lantaran merasa enggan kalah untuk ketiga kalinya ketika mengusung Prabowo di Pilpres.
Baca Juga: Denny Indrayana Demo Jokowi di Australia, Anak Buah Prabowo: Demonstrasi Kok Sendirian?
"Saya pikir sudah berkali-kali kita sampaikan justru Pak Prabowo itu yang paling berpengalaman di Pilpres, dia 2 kali atau 3 kali runner up kalau piala dunia itu kalau sudah berkali-kali runner up itu, insyallah selanjutnya menang," kata Habiburokhman di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (4/7/2023).
Di sisi lain, mengenai sosok cawapres untuk Prabowo, Habiburokhman menyampaikan, jika prosesnya tidak akan serumit yang dipikirkan.
"Saya pikir hal-hal seperti itu tidak serumit yang dibayangkan, temen-temen semua, nanti kita semua bersikap realistis mengedepankan azas kepentingan rakyat," tuturnya.
"Mana cawapres yang paling baik akan diputuskan scara bersama oleh Pak Prabowo dan Gus Muhaimin dan juga kalau pada partai-partai lain tentu akan melibatkan partai-partai tersebut," sambungnya.
Lebih lanjut, saat ditanya soal kapan akan ditentukannya dan diumumkannya pasangan capres-cawapres dari KKIR, Habiburokhman menjawab bahwa hal itu akan dilakukan dalam waktu dekat.
"Kami sudah memandatkan penentuan cawapres KKIR ini ada di Pak Prabowo dan Gus Muhaimin," ujarnya.
"Insyaallah dalam waktu segera, sebelum Oktober," sambungnya.
Baca Juga: Ganjar, Prabowo, dan Anies Saling Tunggu Bakal Cawapres, Pengamat Bilang Begini
Sebelumnya, Partai Amanat Nasional atau PAN mengaku pihaknya enggan kalah lagi untuk ke tiga kalinya atau secara hattrick dalam Pemilu Presiden (Pilpres). Untuk itu kekinian pihak masih terus menjajaki komunikasi intens dengan sejumlah partai untuk berkoalisi.
"PAN tidak mau kalah hatrick. Di pilpres 2024 PAN bercita-cita dapat memenangkan calon bersama-sama dengan partai koalisi," kata Wakil Ketua Umum DPP PAN, Viva Yoga Mauladi kepada wartawan.
Ia mengatakan, PAN masih belum memutuskan sikapnya soal kerja sama politik untuk Pilpres. Namun ia menyampaikan, pihaknya terus berkomunikasi intens dengan partai-partai lain untuk berbagai kemungkinan.
"Rencana koalisi besar yaitu penggabungan KIB dan KKIR, minus PPP masih terus berlanjut komunikasinya," tuturnya.
"PAN juga berkomunikasi dengan PPP dan PDIP, secara intens," sambungnya.
Ia pun menegaskan, partainya memastikan dalam menjalin kerja sama politik nanti hanya dengan partai-partai yang ada kekinian dalam pemerintahan.
"Prinsipnya dalam bekerjasama atau berkoalisi adalah, pertama, PAN akan bekerjasama dengan partai politik koalisi pemerintah," pungkasnya.
Khazanah Islam: Pujian untuk Ambisi Berkelanjutan, Warta Ekonomi Gelar Indonesia Most Visionary Companies Awards 2024