Jakarta International Stadium (JIS) yang menjadi legacy Anies Baswedan direncanakan untuk direnovasi. Sebab JIS disebut masih belum layak dan belum memenuhi standar FIFA.
Menanggapi ini, kader Partai Ummat Helmi Felis mempertanyakan JIS yang kini dipermasalahkan.
"Kok JIS tiba-tiba dipermasalahkan?" kata Helmi Felis dalam unggahannya di Twitter, Senin, (3/7/2023).
Baca Juga: JIS Warisan Anies Bakal Direnovasi, Loyalis: Jika Pakai Standar Politik PSSI, Memang Belum Layak
Dia menyindir JIS yang rencananya akan direnovasi. Menurutnya JIS direnovasi bukan karena tidak memenuhi standar FIFA. Tetapi karena jejak Anies di JIS yang berpengaruh pada elektabilitas capres.
"Apakah karena JIS tidak standart FIFA? Bukan. JIS bukan standart FIFA? Ya, JIS standart elektabilitas," tuturnya.
Pegiat media sosial ini menyebut jejak Anies di JIS tidak akan dihapuskan.
"Makanya rezim puyeng mau hapus jejak Anies di JIS. Kita tonton saja kebodohan mereka dengan bangun narasi renovasi atau apa pun itu," tandasnya.
Diketahui, JIS dinilai tidak layak menggelar pertandingan Piala Dunia U-17 2023 yang digelar November-Desember mendatang.
Pihak FIFA dan Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) akan mengecek kembali kesiapan stadion tersebut.
Meski demikian, Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo menyebut infrastruktur yang dihadirkan JIS sangat mewah dan megah layaknya stadion di negara Eropa namun tetap harus ada yang diperbaiki.
Baca Juga: Renovasi JIS Dicurigai Mau Rusak Reputasi Anies, Pendukung Ganjar: Gak Usah Fanatik, Dewasa Dikitlah
"JIS kita akui adalah stadion yang sangat baik. Kita kalau masuk stadion saja itu serasa feel-nya udah seperti kayak di Eropa. Tapi memang, kita harus berani mengakui ada beberapa catatan perbaiki dan kita sempurnakan dalam rangka event internasional," ungkap Dito.
Khazanah Islam: Masuk Daftar Nominator Warisan Budaya Tak Benda, Reog Ponorogo Segera Diakui UNESCO