Menu


PPP Pede Duet Ganjar-Sandiaga Bawa Kemenangan, Anak Buah AHY: Mau Taruhan Apa? Sandi Itu Kartu Mati

PPP Pede Duet Ganjar-Sandiaga Bawa Kemenangan, Anak Buah AHY: Mau Taruhan Apa? Sandi Itu Kartu Mati

Kredit Foto: Twitter/Sandiaga Uno

Konten Jatim, Jakarta -

Politikus Partai Demokrat, Eko Jhones menyebut Menparekraf Sandiaga Uno sebagai kartu mati, dan siapa pun yang mengambilnya sebagai calon wakil presiden (cawapres) pasti kalah.

Hal ini menanggapi pernyataan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) yang optimis duet Ganjar Pranowo dan Sandiaga Uno mampu membawa kemenangan dalam Pilpres 2024 mendatang.

Anak buah Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) ini menanggapi dalam akun Twitter pribadi miliknya. Dalam cuitannya, Eko Jhones menantang dengan bertaruhan.

Baca Juga: PPP Dorong Duet Ganjar-Sandiaga di Pilpres 2024, Awiek: Optimis Menang, Siapa pun Lawannya!

Ia menantang hal itu lantaran menurutnya, Sandiaga Uno merupakan kartu mati.

"Halah mau taruhan apa bos? Taruhan nyawa? Sandi itu kartu mati bos, siapapun yang ambil Sandi pasti kalah. Mau prabowo, Anies atau Ganjar kalu wakilnya Sandi gw jamin 1 juta persen keok!," ujar Eko Jhones dikutip Suara Liberte dari akun Twitter pribadi miliknya @ekojhones77, Rabu (28/6).

Sementara itu, Ketua DPP PPP Achmad Baidowi mengatakan bahwa partainya begitu yakin akan kemenangan Ganjar-Sandi lantaran elektabilitas keduanya membaik dalam hasil survei di beberapa waktu terakhir.

"Fokus utama presiden dan cawapres itu untuk menang, maka indikator yang paling dilihat seberapa besar elektabilitas dari kandidatnya. Maka PPP sangat optimis, sangat yakin, Ganjar-Sandi ini bisa menang. Karena memang dari hasil sejumlah lembaga survei elektabilitas keduanya itu cukup bagus kalau dipadukan lebih bagus lagi," kata Ketua DPP PPP Achmad Baidowi dalam diskusi Pemilih Muda dan Prospek PPP Pasca Bergabungnya Sandiaga Uno di Cikini, Jakarta Pusat, Selasa (27/6/2023).

Politikus yang akrab disapa Awiek itu mencontohkan hasil survei terbaru Algoritma Research and Consulting yang menunjukkan nama Menparekraf Sandiaga Salahudin Uno yang elektabilitasnya berada di urutan teratas dibandingkan nama potensial lainnya.

Dari sinilah Awiek meyakini Sandiaga bisa menopang kemenangan Ganjar di 2024 mendatang.

"PPP meyakini paket Ganjar-Sandiaga Uno ini akan memenangkan kontestasi siapa pun lawannya. itulah optimisme yang kita bangun termasuk kita gerakkan kepada struktur PPP. Dengan demikian kita sadari bersama keputusan rapimnas ini sekaligus menggerek suara PPP dan persepsi publik ke PPP semakin bagus," jelasnya.

Awiek juga menyatakan dalam sembilan bulan terakhir, PPP mengupayakan sejumlah langkah politik. Salah satunya, mengundang tokoh publik yang memiliki popularitas dalam setiap berkegiatan. Termasuk, menjalin komunikasi dengan Sandiaga Uno sampai akhirnya ia pun bergabung dengan PPP.

"Ketika PPP membangun komunikasi dengan sejumlah tokoh ini, rupanya Pak Sandiaga Uno memiliki ketertarikan dengan PPP. Terbukti kemarin tanggal 14 Juni, beliau menyatakan diri bergabung dengan PPP setelah dua bulan vakum dari partai. Ini tidak gampang," ucapnya.

"Langkah PPP dengan menggandeng tokoh-tokoh yang popularitas itu membuahkan hasil. Karena di awal-awal tahun ini survei PPP baru 2,9% tapi alhamdulillah di bulan Mei kemarin awal Juni tepatnya sudah memotret angka PPP di 4,1%. Tentu ini bukan hasil Pemilu ini baru prediksi. Tapi setidaknya ada perubahan dan itu menunjukkan kerja politik PPP berubah drastis," tambah dia.

Awiek kemudian mengakui belum ada koalisi yang terbentuk untuk mendukung Ganjar Pranowo sebagai bacapres. Yang baru terbentuk, kata dia, baru kerja sama politik antara PPP dan PDIP.

Meski begitu, Awiek meyakini semuanya masih bersifat dinamis hingga nama capres dan cawapres disetorkan ke KPU. Bahkan menurutnya, nama-nama itu masih bisa berubah di menit terakhir penutupan pendaftaran.

"Jangankan koalisi ataupun calon-calon yang sekarang sudah diusung PDIP dan didukung koalisi yang terbentuk. Kalau diingat dalam sejarah pencapresan-pencawapresan, sehari sebelum pendaftaran KPU saja bisa berubah. Bahkan yang sudah jarak 100 meter deklarasi saja batal. Tapi PPP optimis, PPP dengan langkah-langkah politik yang akan dilakukan senafas dan sejalan dengan PDIP," ucapnya.

Baca Juga: Merapat ke PPP, Sandiaga Justru Jadi Cawapres Terkuat Anies, Kalahkan AHY

"Mudah-mudahan hari ini penjajakan-penjajakan PPP bisa berhasil, dan kami optimis," pungkasnya.

Khazanah Islam: Masuk Daftar Nominator Warisan Budaya Tak Benda, Reog Ponorogo Segera Diakui UNESCO

Artikel ini merupakan kerja sama sindikasi konten antara Konten Jatim dengan Suara.com.