Mantan Rektor Universitas Ibnu Chaldun, Musni Umar menyebut bahwa hanya ada dua senjata agar bakal calon presiden (bapres) Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) Anies Baswedan tidak menjadi tersangka oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Sosiolog tersebut mengatakan bahwa dua senjata itu yakni berdoa dan berbicara di media mengenai Anies Baswedan yang belum terbukti melakukan tindak korupsi dalam kasus Formula E, agar publik memperhatikannya.
"Senjata kita hanya berdoa dan berbicara di media. Semoga yang kita kemukakan ke publik di perhatikan untuk kebaikan bersama," ucap loyalis Anies ini dikutip WE NewsWorthy dari Twitter pribadinya, Sabtu (24/6).
Baca Juga: Rumor Bakal Jadi Tersangka Kasus Formula E, Anies: Kita Semua Percaya KPK
Musni Umar juga sebelumnya membandingkan pelaksanaan Formula E yang digagas Anies saat menjabat Gubernur DKI Jakarta dengan event internasional di Sirkuit Mandalika seperti WSBK dan MotoGP.
"Saya berdoa Anies tidak dijadikan tersangka Formula E karena dia tidak korupsi. Formula E sukses dan untung - tidak mewariskan utang seperti Sirkuit Mandalika," kata Musni Umar di akun Twitternya, Jumat (23/06/2023).
Dia pun mengingatkan rezim saat ini untuk berhati-hati memanfaatkan Aparat Penegak Hukum (APH) seperti KPK untuk kepentingan politik. Jika itu terjadi, maka akan muncul gerakan rakyat atau people power.
"Kalau KPK jadikan Anies tersangka karena diperintah, saya menduga keras bakal terjadi people power," ungkapnya.
Sebelumnya, pernyataan Denny Indrayana kembali menghebohkan publik. Mantan Wamenkumham itu mengatakan bahwa Anies Baswedan akan segera ditersangkakan oleh KPK.
Musni Umar pun berharap agar kabar tersebut tak terjadi. Pasalnya, dikhawatirkan akan membangkitkan gerakan people power.
Baca Juga: Denny Indrayana Bilang Anies Akan Jadi Tersangka KPK, Ternyata Ini Upaya untuk...
"Semoga pernyataan Prof. Denny tidak menjadi kenyataan. Jika terjadi, maka akan dijadikan pemicu terjadinya people power yang banyak disuarakan belakangan ini," kata Musni Umar.
Khazanah Islam: Awas! Ini Sederet Posisi Seks yang Dilarang dalam Islam, tapi Nomor 2 Sering Dilakukan