Politisi senior PDI Perjuangan (PDIP) Panda Nababan melihat kedekatan dan kebaikan Presiden Joko Widodo (Jokowi) terhadap Menteri Pertahanan Prabowo Subianto hanya basa-basi.
Menurutnya, Jokowi tidak seperti yang dianggap publik mencoba main dua kaki dengan memberikan sinyal mendukung pencapresan Ketua Umum Partai Gerindra tersebut.
Baca Juga: FX Rudy Nilai Kedekatan Jokowi dan Prabowo Tidak Lepas dari Relasi Pekerjaan
"Iya lah. Basa basi, gembira-gembira lah. Kan bikin orang gembira amal jariyah. Ya kan? Boleh dong," kata Panda, mengutip Suara.com, Jumat (23/6/2023).
Panda menampik bila Jokowi dikatakan bermain kaki dengan memberikan dukungan pencapresan ke Ganjar Pranowo dan Prabowo.
"Oh enggak jugalah. Terus terang saja, banyak pengamat-pengamat mengatakan dalam periode terakhir presiden dia menjadi bebek yang lemah, lame duck. Ternyata kok enggak? 82 persen masih percaya dia," kata Panda.
Ia membandingkan hal yang diperoleh Jokowi itu dengan era presiden sebelumnya. Mulai dari Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) hingga Presiden ke-2 Soeharto.
"Waktu zaman Pak SBY enggak ada tuh cerita itu. Soeharto? apalagi Soeharto. Enggak ada cerita itu," kata Panda.
"Jadi banyak yang baru dalam percaturan politik yang dibuat oleh Jokowi. Jadi kalau dia baik, memberikan apa ya namanya bersaudara. Tapi kalau prinsip dia, pegangan dia, itu sudah enggak diragukan lagi," jelas Panda.
Khazanah Islam: Pujian untuk Ambisi Berkelanjutan, Warta Ekonomi Gelar Indonesia Most Visionary Companies Awards 2024
