Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Habiburokhman, merespons keakraban Prabowo Subianto dan Menteri BUMN Erick Thohir dalam pertandingan tim nasional Indonesia melawan Argentina.
Ia menegaskan, segala hal terkait Pilpres 2024 merupakan kewenangan Prabowo dan Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Muhaimin Iskandar (Cak Imin).
Baca Juga: Pengamat Nilai Jokowi Main Dua Kaki dengan Duetkan Prabowo-Erick Thohir
"Ya kita masih lihat-lihat dulu Prabowo dan Gus Muhaimin Iskandar, tentu menerima masukan dari banyak pihak dari banyak orang dan juga apa yang disampaikan para pengamat, apa yang disampaikan para surveyor," ujar Habiburokhman, mengutip Republika, Kamis (22/6/2023).
"Misalnya, yang cocok pasangàn ini, Prabowo dengan Mister A, pasangan Prabowo dengan Mister B, itu terus menjadi bahan kajian beliau berdua," tambahnya.
Partai Gerindra dan PKB diketahui telah meneken piagam deklarasi pada Agustus 2022. Pada poin keempat piagam tersebut menjelaskan, calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) yang akan diusung Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR) akan ditentukan secara bersama Prabowo dan Muhaimin.
Adapun Erick Thohir menjadi cawapres untuk Prabowo diusulkan oleh PAN. Namun, partai berlambang matahari itu diketahui belum menyatakan bergabung dengan KKIR.
"Iya makanya itu (peluang Erick jadi cawapres Prabowo) nanti akan diputus oleh Pak Prabowo dan Gus Muhaimin," ujar Habiburokhman.
Direktur Eksekutif Indo Barometer, Muhammad Qodari menyoroti kembali kedekatan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Prabowo. Ia mengatakan, sinyal endorsement atau dukungan yang diberikan Jokowi kepada Prabowo semakin menguat ke permukaan.
Khazanah Islam: Awas! Ini Sederet Posisi Seks yang Dilarang dalam Islam, tapi Nomor 2 Sering Dilakukan