Puasa Dzulhijjah dilakukan selama 9 hari, dimulai pada tanggal 1 Dzulhijjah hingga tanggal 9 Dzulhijjah. Puasa ini termasuk dalam amalan ibadah yang dianjurkan di dalam Islam.
Puasa Dzulhijjah memiliki banyak keutamaan dan pahala yang besar di dalam agama Islam. Puasa ini juga dianjurkan sebagai persiapan menjelang Hari Raya Idul Adha.
Puasa Dzulhijjah termasuk dalam amalan sunnah (dianjurkan), bukan wajib. Meskipun demikian, melakukan puasa ini sangat dianjurkan dan diberi banyak keutamaan.
Baca Juga: Pengertian Puasa Arafah yang Selalu Dilakukan di Bulan Dzulhijjah
Lantas, apakah puasa Dzulhijjah harus dilakukan selama 9 hari?
Pendakwah Ustaz Muhammad Nuzul Dzikri menjelaskan bahwa puasa Dzulhijjah tidak harus dilakukan selama 9 hari. Dalam penjelasannya ia menyebut, orang dapat menjalankan puasa ini semampu yang mereka bisa.
"Yang nggak bisa (menjalankan 9 hari), semampunya. Mungkin 8 hari, 7 hari, 6 hari," kata Ustaz Muhammad Nuzul Dzikri dilihat dari kanal YouTube miliknya, dikutip Rabu (21/6/2023).
"Kalau nggak bisa juga, ya sehari lah paling enggak. Masa enggak dapat puasa juga di sembilan hari pertama bulan Dzulhijjah? Jadi 9 hari ini itu waktu yang bisa dimanfaatkan untuk berpuasa," lanjutnya.
Puasa Dzulhijjah memiliki banyak keutamaan dan pahala yang besar di dalam agama Islam, di antaranya pahala yang besar, dihapuskan dosa-dosa, serta persiapan menyambut Hari Raya Idul Adha.
Puasa Dzulhijjah termasuk dalam amalan yang sangat dianjurkan. Betapa besarnya pahala yang diberikan oleh Allah SWT kepada orang yang melaksanakan puasa ini dengan sungguh-sungguh. Puasa Dzulhijjah juga dianggap sebagai penghapus dosa-dosa.
Tak hanya itu saja, puasa Dzulhijjah juga merupakan persiapan yang baik untuk menyambut Hari Raya Idul Adha. Puasa ini mengingatkan umat Muslim tentang pentingnya pengorbanan dan mempersiapkan diri secara spiritual untuk mengikuti ibadah penyembelihan hewan kurban pada Hari Raya Idul Adha.
Baca Juga: Apa Saja Keutamaan Bulan Dzulhijjah? Jangan Sampai Disia-Siakan!
Dengan melaksanakan puasa Dzulhijjah, umat Muslim memiliki kesempatan untuk mendapatkan pahala yang besar, menghapus dosa-dosa, dan memperoleh berkah dan keberuntungan.
