Jagat maya dihebohkan dengan unggahan Twitter Ketua Majelis Tertinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). SBY mengungkapkan sebuah mimpi yang akhirnya ditafsirkan banyak pihak.
SBY bercerita bahwa bermimpi dirinya dijemput oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) di kediamannya, kemudian berdua dengan Jokowi menjemput Ketua Umum PDI Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri. Ketiganya menuju Stasiun Gambir dan bertemu presiden kedelapan, yang mana belum kita tahu.
Baca Juga: Setelah SBY, Anas Urbaningrum Juga Ceritakan Mimpinya
Presiden kedelapan tersebut memberi tiket Kereta Api Gajayana. Ketiganya satu gerbong dan menuju masing-masing tujuan.
Pengamat media sosial Eko Kuntadhi menanggapi mimpi SBY tersebut. Ia menilai bahwa pasi banyak orang menafsirkan bahwa mimpi itu berarti PDIP dan Demokrat bergandengan tangan.
"Mimpinya Pak SBY akhirnya orang terjemahkan kayaknya PDIP dan Demokrat ini akan bergandengan tangan. Karena jelas Pak Jokowi, Pak SBY, Bu Mega, duduk dalam satu gerbong," kata Eko, mengutip Cokro TV, Selasa (20/6/2023).
"Kalau duduk dalam satu gerbong, diterjemahkan duduk dalam satu koalisi membahas Indonesia ke depan dan yang menyiapkan tiket presiden kedelapan, naik kereta Ganjaryana eh Gajayana," tambahnya.
Baca Juga: SBY Mimpi Naik Kereta Bersama Jokowi dan Megawati, Ini Tanggapan Puan
Mimpi SBY tersebut diceritakan setelah adanya pertemuan Ketua DPP PDIP Puan Maharani dan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).
Keduanya bertemu pada Minggu 18 Juni 2023. Pertemuan keduanya dalam suasana hangat dan begitu akrab.
Khazanah Islam: Pujian untuk Ambisi Berkelanjutan, Warta Ekonomi Gelar Indonesia Most Visionary Companies Awards 2024
