Menu


Puan-AHY Tampak Mesra saat Bertemu di GBK, Analisis Refly Harun: Demokrat Belum 100 Persen Dukung Anies Baswedan

Puan-AHY Tampak Mesra saat Bertemu di GBK, Analisis Refly Harun: Demokrat Belum 100 Persen Dukung Anies Baswedan

Kredit Foto: Antara/Asprilla Dwi Adha

Konten Jatim, Jakarta -

Pengamat politik dan ahli hukum tata negara, Refly Harun menilai Partai Demokrat masih belum sepenuhnya mendukung Anies Baswedan di Pilpres 2024.

Hal ini menyusul adanya pertemuan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dengan Ketua DPP PDIP Puan Maharani di Plataran Hutan Kota, Jakarta Pusat, pada Minggu (18/6/2023).

Refly menganalisis seperti itu, sebab menurutnya tak ada baliho dan spanduk-spanduk yang terpasang di daerah-daerah yang menampilkan foto Anies, dari para kader Demokrat.

Baca Juga: Soal Pertemuan Puan dan AHY, PDIP Sebut Jadi 'Ice Breaker' Hubungan Megawati dengan SBY

"Kalau kita lihat Demokrat sepertinya belum bisa dikatakan 100 persen mendukung Anies Baswedan," kata Refly Harun dilihat dari kanal YouTube pribadinya, dikutip Senin (19/6/2023).

"Kenapa begitu? Karena memang ketika saya berkunjung ke daerah ini dalam rangka kegiatan lain, nggak ada kegiatan politik, saya melihat bahwa terlihat tidak ada spanduk baliho yang dipasang oleh kader Demokrat yang menampilkan Anies Baswedan," tuturnya.

Padahal selama ini, lanjut Refly, Demokrat selalu menegaskan bahwa mereka solid dalam mendukung Anies maju sebagai calon presiden (capres) di Pilpres 2024.

"Padahal mereka mengatakan bahwa calon presiden mereka adalah Anies Baswedan," ujarnya.

Hal ini dinilai Refly berbeda dengan Partai NasDem yang gencar dalam memasang spanduk-spanduk dan baliho yang menampilkan foto Anies Baswedan.

"Partai lain terutama NasDem itu banyak sekali yang seperti itu, spanduk-spanduk yang di mana kader mereka sudah melekatkan sosok Anies Baswedan. Tapi tidak untuk Demokrat," lanjutnya.

Refly menyebut sikap Demokrat ini lantaran belum ada kepastian bahwa ketua umum mereka AHY dijadikan cawapres oleh Anies.

"Kenapa begitu? Karena sepertinya Demokrat hanya menunggu kepastian AHY dijadikan wakil presiden, baru mereka mau bergerak. Terkesan begitu," tuturnya.

Baca Juga: Usai Pertemuan AHY-Puan, Demokrat Tegaskan Setia Dukung Anies Baswedan di Pilpres 2024

"Jadi kalau seandainya tidak dicalonkan sebagai calon wakil presiden, mereka tidak bergerak untuk mendukung Anies Baswedan," tandasnya.

Khazanah Islam: Pujian untuk Ambisi Berkelanjutan, Warta Ekonomi Gelar Indonesia Most Visionary Companies Awards 2024