Dalam Agama Islam, pengertian musyrik merujuk pada seseorang yang mempersekutukan Allah SWT dengan sesuatu atau seseorang dalam ibadah atau keyakinannya. Musyrik adalah lawan konsep tauhid, yaitu keyakinan dalam keesaan Allah SWT.
Dengan demikian, mereka adalah orang-orang yang mengakui adanya kekuatan besar selain Allah SWT. Orang-orang musyrik ini amat dibenci oleh Allah SWT karena Agama Islam sendiri mengajarkan umat Islam hanya untuk percaya kepada Allah SWT dan bukan yang lain.
Ketika membicarakan musyrik, terkadang orang-orang salah menyebut dan mengatakan istilah lain yang juga sering dikaitkan ketika ada orang yang dianggap menyekutukan Allah SWT. Istilah yang dimaksud adalah “syirik”.
Baca Juga: Apa Itu Syirik? Perbuatan Menyekutukan Allah yang Maha Esa
Meskipun keduanya terlihat sama, namun ada perbedaan yang membuat kedua istilah tersebut tidak bisa sembarangan digunakan. Berikut perbedaan syirik dan musyrik mengutip beberapa sumber berbeda pada Selasa (13/6/2023).
Perbedaan Syirik dan Musyrik
Dalam konteks Agama Islam, istilah syirik dan musyrik merujuk pada konsep yang serupa namun memiliki perbedaan yang cukup spesifik. Berikut pembahasan lebih detailnya.
Baca Juga: Apa Itu Musyrik? Berikut Pengertian dan Jenis-Jenisnya!
Syirik
Syirik merujuk kepada perbuatan atau keyakinan seseorang yang mempersekutukan Allah SWT dengan sesuatu atau seseorang dalam ibadah atau keyakinannya. Ini mencakup pengakuan atau penyembahan terhadap tuhan selain Allah SWT atau mengatributkan sifat-sifat ilahi kepada selain-Nya.
Dalam syirik, seseorang mengakui adanya entitas lain yang setara dengan Allah SWT dalam kekuasaan, pengetahuan, atau otoritas. Syirik adalah dosa yang sangat besar dalam Agama Islam dan dianggap sebagai pelanggaran serius terhadap prinsip tauhid.
Musyrik
Sementara itu, musyrik mengacu pada orang yang berpraktik atau mempraktikkan syirik. Musyrik adalah sebutan untuk seseorang yang secara aktif terlibat dalam penyembahan terhadap tuhan-tuhan palsu, berhala, benda-benda suci, tokoh-tokoh atau makhluk lain, atau yang mengakui adanya kuasa-kuasa selain Allah SWT.
Dalam kata lain, musyrik adalah pelaku syirik. Syirik adalah konsep atau doktrin yang lebih luas, sedangkan musyrik adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan individu atau kelompok yang melakukan atau mempraktikkan syirik.
Baca Juga: Mengenal Apa Itu Syirik Akbar Beserta Contoh di Kehidupan
Baik syirik maupun musyrik dianggap sebagai pelanggaran serius dalam Islam karena bertentangan dengan prinsip tauhid yang mendasar. Agama Islam menekankan pentingnya pengakuan bahwa hanya Allah SWT yang berhak disembah dan diakui keesaannya sebagai Tuhan yang Maha Esa.