Pada salah satu tausiah Ustadz Abdul Somad, ada sebuah pertanyaan dari jamaahnya. Jamaah tersebut bertanya apa yang harus dilakukan ketika terlambat datang shalat id?
Ustadz Abdul Somad kemudian menjelaskan, jika telat shalat id saat imam dalam keadaan takbir kelima, maka makmum masbuk langsung mengikuti. Tidak perlu mengulang takbir dari awal.
Baca Juga: Apakah Boleh Shalat Id Sendirian? Ini Penjelasan Ustadz Khalid Basalamah
"Jadi kalau sampai ke tanah lapang, imam sudah takbir kelima, apakah makmum masbuk tadi mesti mengulang takbir? Tidak, karena takbirnya sunah. Ikut saja dapat berapa," kata Ustadz Abdul Somad, mengutip video yang diunggah di kanal YouTube Laliku Chanel, Selasa (13/6/2023).
Lalu bagaimana kalau seseorang begitu terlambat hingga ketika datang ke lapangan lokasi shalat id, imam dalam keadaan tasyahud akhir?
"Bagaimana pas datang imam sudah tasyahud akhir? Maka dia habis salam langsung berdiri. Buatlah (shalat dengan) takbir tujuh dan lima sendirian. Orang lain sudah selesai," jelas Ustadz Abdul Somad.
Baca Juga: Apakah Harus Baca Surat Ad Dhuha saat Shalat Dhuha? Ini Penjelasan Ustadz Adi Hidayat
Meski demikian, shalat id sendirian ini ada perbedaan pendapat dari segi mazhab. Mazhab Syafii memperbolehkan shalat id sendirian, sedangkan mazhab Hambali tidak memperbolehkan.
"Maka dalam kitab Al Umm oleh Muhammad Idris As Syafii, kata Imam Syafii boleh shalat id sendirian. Tapi mazhab Hambali tak setuju. Bagi Syafii musafir boleh sendirian shalat id," pungkas Ustadz Abdul Somad.
