Menu


Godaan AHY untuk Gabung dengan PDIP, Rocky Gerung: Bujukan yang Tidak Berguna

Godaan AHY untuk Gabung dengan PDIP, Rocky Gerung: Bujukan yang Tidak Berguna

Kredit Foto: Partai Demokrat

Konten Jatim, Jakarta -

Pengamat politik Rocky Gerung merespons rencana pertemuan Ketua DPP PDI Perjuangan Puan Maharani dan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).

Menurutnya, keputusan PDIP untuk membuka kerja sama dengan Demokrat karena masih tidak yakin dengan calon presiden Ganjar Pranowo. 

Baca Juga: Deklarasi Relawan Libatkan Siswa SD, Bawaslu Akui Tak Bisa Sanksi Ganjar, Ini Alasannya

Oleh sebab itu, alih-alih mengajak AHY bergabung, Rocky Gerung menyarankan lebih baik PDIP mengganti capresnya saja. 

"Kita lihat aja keputusan apa sih yang mau dibuat padahal yang mudah bagi PDIP adalah ganti capres aja," kata Rocky, mengutip video yang diunggah di kanal YouTube Rocky Gerung Official, Senin (12/6/2023). 

"Mending ganti capres daripada norak bujuk-bujuk AHY dan seolah-olah SBY masih bisa dibujuk untuk satu periode permainan dangkal," tambahnya.

Rocky juga menilai, godaan kursi cawapres dari PDIP untuk AHY tidak berguna dan basa-basi saja. Namun di sisi lain, bisa menjadi kelebihan bagi AHY karena bisa menunjukkan kepada Koalisi Perubahan bahwa dirinya memiliki nilai jual.  

"Saya bisa nguping bisa dari tempat Demokrat, saya rasa bujukan itu tidak berguna demi basa basi AHY berupaya dapat poin seolah-olah bisa dilanjutkan (jadi cawapres Ganjar)," ujar Rocky. 

Baca Juga: Alih-alih Ajak AHY Gabung, Rocky Gerung Sarankan PDIP Ganti Capres Saja

"Tapi kita harus lihat kader-kader PDIP agak menolak, begitu pula kader Demokrat. Tapi kalangan elite basa-basi harus diucapkan unuk kesibukan politik. Ini intip mengintip peluang saja," tambah Rocky.

Sekadar informasi, rencana pertemuan AHY dan Puan dibuat setelah adanya pernyataan dari Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto yang mengatakan bahwa membuka peluang kerja sama dengan Partai Demokrat.

Selain itu, Puan juga sempat menyebut nama AHY dari 10 nama yang masuk bursa cawapres mendampingi Ganjar Pranowo.    

Khazanah Islam: Masuk Daftar Nominator Warisan Budaya Tak Benda, Reog Ponorogo Segera Diakui UNESCO