Menu


Gaduh Cawapres Anies, Loyalis Ganjar Minta Demokrat Segera Sadar: AHY Cuma 'Ban Serep', Sekadar Pelengkap PT 20 Persen!

Gaduh Cawapres Anies, Loyalis Ganjar Minta Demokrat Segera Sadar: AHY Cuma 'Ban Serep', Sekadar Pelengkap PT 20 Persen!

Kredit Foto: Demokrat

Konten Jatim, Jakarta -

Pegiat media sosial sekaligus loyalis Ganjar Pranowo, Jhon Sitorus meminta Partai Demokrat untuk segera sadar bahwa Ketua Umum mereka Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) hanya sebagai 'ban serep' alias calon wakil presiden (cawapres) cadangan Anies Baswedan.

Menurutnya, Partai NasDem tidak ingin memberikan kursi cawapres tersebut terhadap AHY.

Apalagi sudah datang sejumlah tuduhan tak menyenangkan kepada partai belambang bintang mercy tersebut karena pemberian ultimatum soal cawapres.

Baca Juga: Puan Goda Demokrat Dinilai Jadi Upaya Ganggu Koalisi Pengusung Anies: Kalau AHY Mengiyakan, PDIP Bertepuk Tangan

"Respons Nasdem menandakan AHY bukanlah Cawapres yang diimpikan oleh koalisi perlubahan," cuitnya lewat akun twitter pribadinya @Miduk17, dikutip Suara Liberte Minggu (11/6/2023).

Jhon mengatakan, AHY hanya dijadikan sebagai pilihan terakhir karena tujuannya adalah untuk mengamankan tiket demi maju dalam Pilpres 2024.

AHY menurutnya adalah sosok yang akan dijadikan wakil dari Anies. Namun hal tersebut akan dilakukan jika pilihan utama dari koalisi perubahan menolak untuk mendampingi sosok dari mantan menteri pendidikan itu.

"AHY hanya sekadar Cadangan (ban serap). Demokrat mestinya sadar, kalian bukan pemain utama. Kalian hanyalah sekadar pelengkap PT 20 persen," ungkapnya.

Sebelumnya, Bendahara Umum DPP Partai NasDem Ahmad Sahroni menyebut bahwa ada pemaksaan dari Partai Demokrat. Dirinya mengatakan mereka terus memaksa agar pencalonan dari Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).

Katanya, hal tersebut dilakukan karena partai berlambang bintang mercy tersebut ingin sekali ketuanya diusung untuk menjadi cawapres pendamping Anies.

"Iya, mereka (Demokrat) maksa, pokoknya untuk AHY mendampingi Anies," ucap Sahroni di Kompleks Parlemen, Jakarta, Jumat (9/6).

Namun, Demokrat sendiri membantah hal itu. Ketua Bappilu Partai Demokrat Andi Arief membantah partainya memaksakan Ketua Umum Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).

Baca Juga: Puan Goda-goda AHY Jadi Cawapres Ganjar, Rocky Gerung Singgung Etika Politik PDIP

"Partai Demokrat tidak pernah memaksakan AHY sebagai bacawapres (bakal calon wakil presiden) Anies Baswedan. Silakan ditanyakan kepada Capres Anies Baswedan, Ketua Umum Partai Nasdem dan Ketua Umum PKS. Bahkan, Partai Demokrat setuju untuk menyerahkan keputusan cawapres kepada capres sesuai dengan Piagam Koalisi," kata Andi, Jumat (9/6).

Khazanah Islam: Pujian untuk Ambisi Berkelanjutan, Warta Ekonomi Gelar Indonesia Most Visionary Companies Awards 2024

Artikel ini merupakan kerja sama sindikasi konten antara Konten Jatim dengan Suara.com.