Menu


PAN Usulkan Nama Erick Thohir Cawapres ke Ganjar dan Prabowo, Relawan Sebut Wajar

PAN Usulkan Nama Erick Thohir Cawapres ke Ganjar dan Prabowo, Relawan Sebut Wajar

Kredit Foto: PSSI

Konten Jatim, Jakarta -

Menteri BUMN Erick Thohir (ET) diusulkan oleh Partai Amanat Nasional (PAN) untuk menjadi calon wakil presiden (cawapres) Ganjar Pranowo dan Prabowo Subianto.

Hal ini pun dinilai wajar oleh Relawan Indonesia Moeda (Relawan Erick Thohir).

"Mengingat elektabilitas Erick Thohir sebagai cawapres itu sangat bagus," kata Sekretaris Jenderal Relawan Indonesia Moeda Sulsel, Achmad Azhraf kepada FAJAR, Minggu, 4 Juni.

Baca Juga: Gerindra Akui Amati Erick Thohir untuk Jadi Cawapres Dampingi Prabowo

Mengenai pasangan ke depannya, kata dia, ET pasti jadi rebutan. Itu bisa dilihat dari kinerja ET sebagai menteri BUMN dan terbaru lagi sebagai ketua PSSI.

"Siapa pun yang jadi pasangan bapak Erick Thohir kami (relawan) bakalan dukung," tegasnya.

Usulan Erick Thohir sebagai cawapres itu disampaikan Ketua Umum PAN, Zulkifli Hasan (Zulhas), saat menemui Megawati Soekarnoputri belum lama ini.

Namun, Zulhas juga mengaku menawarkan itu ke Prabowo Subianto dan usulan itu segera disampaikan ke Gerindra. Meskipun begitu, Zulhas menyebutkan, koalisi PAN dengan PDIP belum final dan baru penjajakan.

Analis politik Unhas, Prof Sukri Tamma mengatakan, pantas jika ET diusulkan sebagai cawapres. Sebab berdasarkan beberapa survei cawapres potensial, nama ET senantisa masuk dalam daftar tertinggi.

"Dengan demikian sangat wajar jika dilirik oleh beberapa partai politik untuk diusung dan dipasangkan dengan nama-nama cawapres yang ada saat ini," katanya.

Kata Sukri, ET dapat dikatakan sebagai sosok alternatif yang mungkin dapat memecah kebuntuan penentuan cawapres jika partai-partai politik yang berkoalisi tidak dapat memutuskan nama cawapres yang diusung dari dalam koalisinya.

Sebagai sosok yang tidak terafialiasi pada partai politik tertentu, maka ET dapat bergabung dengan nama-nama capres manapun.

"Namun, jika melihat statemen sejumlah kalangan koalisi perubahan yang mengusung Anies Baswedan tentang cawapres sebaiknya bukan Jokowi's Man, maka sebagai bagian dari kabinet dan cenderung dekat dengan Jokowi, maka ET sepertinya akan sulit untuk berpasangan dengan Anies Baswedan," kata Sukri.

Dengan demikian, ET bisa saja berpasangan dengan Ganjar Pranowo ataupun Prabowo Subianto. "Bagi dua nama ini saya kira, nama ini cocok untuk berpasangan, dengan sosok ET yang dianggap sebagai menteri yang memiliki berbagai prestasi," ujar Sukri.

Kemudian, ET sosoknya tidak banyak kontroversi. Dia juga bisa mewakili generasi pemimpin muda, sehingga akan dapat melengkapi baik Ganjar maupun prabowo.

Namun, untuk Prabowo tak akan mudah, karena juga akan berhadapan dengan desakan Muhaimin Iskandar (Cak Imin).

Dia sebagai bagian dari koalisi KKIR bersama Gerindra yang sejak awal meminta agar "jatah" wapres Prabowo diberikan kepada PKB yang mengusulkan namanya.

Adapun dengan Ganjar saat ini, dinilai masih cukup cair mengingat belum ada nama yang betul-betul telah menguat untuk dipasangkan dengan Ganjar Pranowo. Jadi masih terbuka, apalagi jika PAN yang mengusulkan kemudian jadi bergabung dengan Koalisi yang dibangun PDIP.

Baca Juga: Jadi Cawapres Unggulan, Elektabilitas Erick Thohir Makin Meroket Setelah Timnas Juara SEA Games

"Satu nilai lain dari ET adalah katerkaitannya dengan Banser yang dekat dengan NU. Hal ini cukup penting mengingat saat ini warga NU terutama Jawa Timur sepertinya sedang menjadi salah satu kriteria yang diinginkan sebagai pasangan oleh para capres," terang Dekan Fisip Unhas itu.

Khazanah Islam: Masuk Daftar Nominator Warisan Budaya Tak Benda, Reog Ponorogo Segera Diakui UNESCO

Artikel ini merupakan kerja sama sindikasi konten antara Konten Jatim dengan Fajar.